Liga 1 2022
Rayuan Maut 2 Menit Arema FC Buat Ilham Udin Lepas PSM, Pelatih Baru Pernah Kerja Bareng Mourinho
Cukup 2 menit bagi manajemen Arema FC merayu untuk mendapatkan tanda tangan pemain PSM Makassar, Ilham Udin Armain
TRIBUNKALTENG.COM - Cukup 2 menit bagi manajemen Arema FC merayu untuk mendapatkan tanda tangan pemain PSM Makassar, Ilham Udin Armain.
Ilham Udin pun dipastikan meninggalnya PSM Makassar yang baru saja mengumumkan pelatih barunya yang kabarnya pernah kerja bareng pelatih AS Roma, Jose Mourinho.
Ilham Udin yang pernah berseragam Timnas Indonesia, nantinya bakal bisa reuni dengan Evan Dimas Darmono, Hasyim Kipuw dan Hanis Saghara di tim berjuluk Singo Edan itu,
Cepatnya proses kesepakatan dengan Arema FC diungkapkan langsung oleh Ilham Udin sendiri.
Baca juga: Pelatih Senegara Cristiano Ronaldo Tukangi PSM Hadapi AFC 2022, Bomber Anyar Segera Diumumkan
Baca juga: Bruno Silva Antara Borneo FC & PSS, Syarat dari Istri Buat Ciro Batal Gabung PSIS, Costa Terancam
Baca juga: Hasil Degradasi Persipura Akibat Laga Madura United, Soal Barito Putera & PSS Dinilai Bukan Pemicu
“Saya dikontrak dua tahun, penawarannya tidak sampai dua menit,” kata Ilham Udin Armaiyn dilansir BolaSport.com dari laman Kompas.com.
Cepatnya proses tersebut menuruy pemain berusia 25 tahun ini dikarenakan sebelumnya pernah melakukan komunikasi degan General Manager Arema FC Ruddy Widodo.
“Setiap ketemu dengan Arema saya selalu ditawari Pak Ruddy Widodo. 'Ilham kapan ke Arema?'," kata Ilhan menirukan percakapannya dengan Ruddy Widodo.
Ilham sendiri pada Liga 1 2021 menjadi pemain andalan PSM Makassar.
Di sana dia mempersembahkan tiga gol dan dua assist dari 28 penampilan.
Pindah ke Arema FC, Ilham mengaku bersyukur.
“ Saya memang memiliki keinginan bergabung dengan Arema FC, tapi saat itu belum waktunya. Dan sekarang alhamdulillah rezeki,” kata Ilham Udin.
Sebelumnya, Presiden Arema FC Gilang Widya Pramana menjelaskan alasan kontrak panjang yang diterima Ilham.
Menurutnya, pemain kelahiran Ternate ini memiliki potensi yang cukup besar di masa depan.
Selain itu, pelatih Eduardo Almeida memberikan rekomendasi agar Ilham bisa segera merapat ke tim Arema FC.
"Memang kami pagari dua musim karena memang memiliki potensi berkembang."
"Kami komitmen bawa pemain terbaik dan menjadi yang terbaik pada musim ini."
"Kami hanya menyiapkan dan juga membeli pemain sesuai keinginan pelatih," kata Gilang Widya Pramana alias Juragan 99 Ini,
Pelatih baru
Sementara PSM Makassari langsung mengumumkan pelatih baru mereka untuk Liga 1 2022, setelah melepas pelatih lama Joop Gall.
Suksesor Joop Gall itu adalah pelatih asal Portugal, Bernardo Tavares.
Bernardo Tavares merupakan sosok yang kariernya lebih banyak dihabiskan di dunia kepelatihan ketimbang pemain.
Namun, karier Bernardo Tavares di dunia kepelatihan tak hanya sebagai pelatih kepala saja.
Melainkan juga sebagai pemandu bakat, asisten pelatih, sampai training reporter.
Saat ini, Tavares sudah memiliki Lisensi kepelatihan tertinggi, yaitu UEFA Pro.
Seperti dilansir Skor.id, pelatih berusia 41 tahun itu memuai karier kepelatihannya bersama klub masa kecilnya, yaitu Proenca-a Nova U-18 pada tahun 1997.
Setahun kemudian, ia pindah ke Pastelaria Rosa untuk melatih tim U-18 dan kemudian tim senior.
Kemudian ia mulai dilirik oleh klub-klub besar Liga Portugal. Namun, ia bukan menjadi pelatih utama, melainkan sebagai asisten.
Klub-klub besar yang pernah menggunakan jasa Tavares antara lain Benfica, FC Porto, dan juga Sporting CP.
Di Benfica, ia dipercaya untuk menjadi asisten pelatih Benfica Youth.
Kemuidan di FC Porto ia dipercaya untuk menjadi pemandu bakat pada tahun 2007.
Setahun berselang, Sporting CP memberikan pekerjaan kepada Tavares untuk menjadi asisten pelatih.
Kemudian ia juga sempat mencoba peruntungan di luar benua Eropa, yakni di Asia dan Afrika.
Pertama kali keluar dari Eropa, Tavares bergabung dengan klub Liga Oman, Al Nahda.
Ia sempat melanglangbuana ke Tanzania untuk bergabung dengan klub Liga Tanzania, African Lyon.
Ia lantas kembali ke Asia pada 2017 setelah ditunjuk sebagai pelatih utama klub Liga Maladewa, New Radiant.
New Radiant menjadi portofolio terbaik Tavares dalam karier kepelatihannya. Ia sukses mengantarkan New Radiant menjuarai Liga Maladewa.
Ia kemudian sempat berlabuh ke Makau dan India sebelum akhirnya kembali ke Eropa untuk melatih Helsinki IFK di Finlandia.
Namun, Bernardo Tavares tercatat hanya bertahan selama empat bulan saja di Helsinki sebelum akhirnya menerima pinangan PSM Makassar.
Selain itu, Tavares pernah menjadi training reports U.D. Leiria di bawah kepemimpinan Jose Mourinho pada 2001.
Rekam Jejak Bernardo Tavares:
Prestasi:
1 Goa Professional League (India) 2019-2020 (Last time the club won it was in 2008)
1 Macau Premier League (China) 2018
1 Super Cup “Bolinha” Hong Kong/Macau 2018
1 Maldives Premier League 2017
1 President’s Cup Maldives 2017
1 FA Cup in Maldives 2017
2 AFL Cups in Portugal 2005 and 2006
1 Youth League in Portugal 2009
11 kali menyelamatkan klub dari jurang degradasi.
AFC CHAMPIONS LEAGUE
2014 – Al Hidd of Bahrain (2nd Qualification AFC Champions League)
2015 – Al Nahda Club of Oman (2nd Qualification AFC Champions League)
AFC CUP
2014 – Al Hidd of Bahrain (Perempat final AFC Cup)
2015- Al Nahda Club of Oman (Peringkat 3 di Group A)
.2018 – Benfica of Macau (Macau, China) (Peringkat dua di Group I (6 laga, 4 menang)