Berita Kaltim

Identifikasi DVI Polda Kaltim Temukan Kecocokan Antemortem Korban Kapal Karam di Teluk Adang

1 korban Kapal Cumawis 110 yang karam di Teluk Adang, berhasil diidentifikasi DVI Polda Kaltim ialah Arya Ananda Agus Saputra (25) warga Karang Asam

Editor: Sri Mariati
TRIBUNKALTIM.CO/MUHAMMAD ZEIN RAHMATULLAH
Ibu dari Arya Ananda Agus Saputra yang menjadi korban kapal tenggelam di Teluk Adang sesaat menandatangani Surat Kematian di RS Bhayangkara Balikpapan. 

TRIBUNKALTENG.COM, BALIKPAPAN – Satu korban Kapal Cumawis 110 yang karam di Teluk Adang, berhasil diidentifikasi Tim Disaster Victim Identification (DVI) Bidokkes Polda Kaltim.

Nama korban ialah Arya Ananda Agus Saputra (25), warga Kelurahan Karang Asam, Kecamatan Sungai Kunjang, Kota Samarinda.

Arya menjadi salah satu di antara empat korban yang terjebak di Kapal Cumawis 110 beberapa waktu lalu.

Sebelumnya dikabarkan bahwa kapal tersebut mengalami insiden karam di kawasan Teluk Adang sesaat dalam perjalanan dari Tana Grogot menuju Balikpapan.

Baca juga: Basarnas Balikpapan Evakuasi Lagi Korban Kapal Tenggelam Terjebak di Dek

Persisnya pada Selasa (1/3/2022) lalu. Dimana hingga dua pekan berlalu, SAR gabungan hanya berhasil menemukan dua korban yang ditemukan dalam dek kapal dengan kondisi meninggal dunia.

"Setelah dilakukan penyelamatan oleh tim dari Polair, dua jenazah ini ada di dalam kapal yang tenggelam kemudian dibawa ke Balikpapan," tutur Kabidokkes Polda Kaltim, Kombes Pol Djarot Wibowo, Senin (21/3/2022).

Jenazah itu, kata dia, diterima pada 18 Maret 2022 dan selang dua hari kemudian berhasil diidentifikasi. Tentunya mengacu dari keterangan masing-masing keluarga korban.

Djarot merincikan, dari keterangan ibu kandung salah satu korban, terduga korban menggunakan celana pendek motif biru motif hitam dan baju kaos ukurannya XL, tinggi badan antara 174-176 centimeter dan berat badan berkisar 85-90 kilogram.

Baca juga: Basarnas Balikpapan Evakuasi Lagi Korban Kapal Tenggelam Terjebak di Dek

Ibu korban, lanjut Djarot, juga menyebutkan bahwa susunan gigi dari anaknya yang diduga menjadi korban, tersusun rapi.

"Pada pemeriksaan post mortem didapatkan tinggi badan korban kurang lebih 180 centimeter, berat badan 80-90 kilogram, usia antara 20-25 tahun. Pada pemeriksaan post mortem juga didapatkan susunan gigi yang teratur," urai Djarot.

Sementara satu jenazah lagi, memiliki susunan gigi yang tidak teratur. Termasuk juga dari pakaian yang dikenakan, berbeda dengan yang disampaikan para keluarga.

Baca juga: Ditemukan 1 Jenazah Korban Tenggelam di Perairan Teluk Adang Balikpapan, Terjebak Dalam Kapal

Kemudian pada tahapan dental screening, sat jenazah dengan nomor bodi I.102 KF 08 III 2022 Rumah Sakit Bhayangkara, ditemukan kecocokan dengan antemortem yang disampaikan pihak keluarga

"Maka disimpulkan jenazah yang kita maksud adalah bernama Arya Ananda Agus Saputra, laki-laki dengan usia 24 tahun 8 bulan," tandas Djarot.

Satu jenazah lagi, masih dalam tahap identifikasi lebih lanjut. Pasalnya, belum ditemukan kecocokan dengan antemortem yang dirincikan pihak keluarga. (*)

Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Satu Korban Kapal Karam di Teluk Adang Paser Diidentifikasi, Tim DVI Temukan Kecocokan Antemortem

Sumber: Tribun Kaltim
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved