Rehabilitasi & Pelatihan WBP Narkotika Kasongan, Kakanwil: Diterima Masyarakat & Bebas Lebih Cepat

TRIBUNKALTENG.COM, PALANGKARAYA - Guna mendorong keberhasilan pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lembaga Pemasyarakatan  dengan menjadikan WBP lebih bermanfaat, berdaya saing, memiliki kemandirian serta diterima oleh masyarakat, Lapas Narkotika Kasongan melaksanakan rehabilitasi sosial narkotika dan pelatihan kemandirian bersertifikat Tahun Anggaran 2022, Jumat (18/3/2022)

Saat membuka acara tersebut, Kakanwil Kemenkumham Kalteng Ilham Djayadalam sambutannya mengatakan bahwa titik keberhasilan suatu Lembaga Pemasyarakatan adalah diimplementasikannya hasil pembinaan yang didapat selama di dalam lapas.

Selain itu, dinyatakan memenuhi syarat untuk bebas lebih cepat atau biasa disebut Pembebasan Bersyarat (PB) Cuti Bersyarat (CB) dan lainnya.

"Dalam hal keberhasilan lembaga pemasyarakatan ini adalah dengan lebih cepatnya narapidana bebas dari Lapas, dengan telah memenuhi syarat untuk memperoler remisi. Serta dimanfaatkannya pelatihan-pelatihan yang didapat sewaktu di dalam lapas agar mudah mencari pekerjaan di luar nanti, Di sinilah negara hadir dalam memberikan hak warga binaan pemasyarakatan," kata Ilham Djaya yang sebelumnya menjabat Direktur Bimbingan.

Dikatakan Ilham Djaya, Pemasyarakatan tidak dapat bekerja sendiri perlu sinergitas dengan instansi lain dalam memberikan pembinaan dan pelatihan bagi WBP.

Sehingga WBP tidak asing dengan perubahan yang telah terjadi di luar Lapas, karena mereka juga sebagian dari masyarakat.

Apabila ada kerjasama dengan masyarakat dan instasnsi terkait sangat mendukung keberhasilan pemasyarakatan.

Di akhir sambutannya, Ilham Djaya berharap kepada WBP yang mengikuti pelatihan bersertifikat ini dapat memanfaatkan kesempatan dalam berlatih karena di luar Lapas saja tidak mudah untuk ikut pelatihan bersertifikat namun di Lapas, negara wajib memberikan pembinaan.

Dalam acara pembukaan ini hadir Kepala BNNP Kalteng Brigjen Pol Sumirat yang juga memberikan sambutan denga meyampaikan Keinginanya dalam mewujudkan Kalimantan Tengah Bersih dari Narkoba Khususnya Kabupaten Katingan.

"Mari refleksikan diri dengan pelatihan besertifikat serta memiliki rencana  masa depan yang bisa kita raih secara maksimal dan jauh dari penyalahgunaan narkotika," ucap pimpinan tertinggi BNN Kalteng tersebut. (*)