Waktu Olahraga saat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadhan 2022, Dokter Saddam Ismail: Setelah Berbuka

TRIBUNKALTENG.COM - Dokter Saddam Ismail ungkap waktu terbaik melakukan olahraga saat berpuasa.

Menurut Healthy vlogger ini, setelah berbuka puasa merupakan waktu yang tepat dan baik untuk berolahraga.

Namun selain itu, menurut Dokter Saddam Ismail juga ada waktu yang tepat dan baik untuk berolahraga saat menjalankan ibadah puasa.

Sebagian besar orang kebanyakan masih bingung terkait waktu yang tepat untuk berolahraga selama mejalankan ibadah puasa.

Baca juga: Lesti Kejora Ungkap Kelakuan tak Biasa Abang L, Warisi Sifat Rizky Billar

Tentu saat berpuasa seperti jam makan akan berubah, menahan lapar, dan menahan haus saat sesudah sahur hingga menjelang waktu berbuka.

Bahkan banyak orang melakukan olahraga lantaran hobi.

Hal itu dilakukan agar tubuh tetap bugar guna untuk menunjang penurunan berat badan atau diet.

Saat menjalankan puasa, tentu berolahraga akan banyak membakar kalori

Maka dari itu, berolahraga saat berpuasa cocok untuk menurunkan berat badan.

Namun waktu yang tepat untuk berolahraga saat berpuasa masih disesuaikan dengan diri sendiri.

Akan tetapi, ada waktu berolahraga yang lebih tepat dan baik saat dalam keadaan berpuasa.

Dilansir melalui channel YouTube Saddam Ismail dikutip Tribunkalteng.com, Sabtu (12/3/2022).

Dokter Saddam Ismail mengungkap waktu berolahraga yang tepat dan baik jika dilakukan saat berpuasa.

Ternyata, waktu yang baik untuk berolahraga selama menjalankan ibadah puasa menurut Saddam Ismail terdapat menjadi tiga, yaitu:

1. Waktu setelah sahur

Menurut dr. Saddam Ismail waktu pertama yang tepat dan baik untuk berolahraga selama menjalankan ibadah puasa, yakni setelah sahur.

Sebab setelah sahur, setiap orang tentunya sudah makan dan minum.

"Karena setelah sahur, tentunya sudah makan dan minum," ujar Saddam Ismail.

Dokter Saddam Ismail menyarankan saat sahur agar tidak makan dengan berlebihan

Menurutnya, makanlah dengan porsi makan yang sewajarnya.

Bahkan saat berpuasa dr. Saddam Ismail juga menyarankan agar tidak melakukan olahraga yang terlalu berat.

"Perlu diketahui saat sahur jangan sampai makan berlebih atau terlalu kekenyangan," katanya.

"Dianjurkan makan dengan porsi sewajarnya dan tidak melakukan olahraga dengan intensitas yang terlalu berat," lanjutnya.

Saat melakukan olahraga yang berat saat berpuasa, maka akan menguras energi yang terlalu banyak.

"Apabila melakukan olahraga yang berat akan terlalu menguras energi dan terlalu banyak keluar keringat," tuturnya.

Selain itu, mengingat waktu untuk berbuka puasa juga masih sangat lama.

Maka dari itu, dr Saddam Ismail menyarankan berolahraga pada waktu setelah sahur sebaiknya dilakukan dengan hal-hal yang ringan.

2. Sebelum waktu buka puasa

Menurut dr Saddam Ismail waktu yang tepat dan baik untuk berolahraga sebaiknya dilakukan sebelum berbuka puasa.

"Waktu untuk berolahraga ketika menjelang waktu berbuka cocok sekali bagi seseorang yang ingin menurunkan berat badan," ungkapnya.

Hal itu karena di waktu itu energi akan digunakan sehingga cadangan lemak akan habis terpakai.

"Waktu itu cadangan lemak di bakar ataupun digunakan untuk energi yang akhirnya cadangan lemak tersebut akan habis terpakai," terangnya.

Oleh karena itu, Dokter Saddam Ismail menyarankan berolahraga di waktu sebelum berbuka puasa.

“Teman-teman bisa memakai waktu ini karena setelah olahraga selesai, sudah tiba waktu untuk berbuka puasa”, imbuh dr. Saddam Ismail.

3. Setelah buka puasa

Menurut dr Saddam Ismail, waktu berolahraga yang baik dan tepat saat menjalankan ibadah puasa sebaiknya dilakukan setelah berbuka puasa.

"Waktu ini merupakan waktu yang paling direkomendasikan untuk berolahraga," terangnya.

Sebab waktu setelah buka puasa itu sudah menerima asupan makanan dan minuman, sehingga energi sudah kembali. 

Dokter Saddam Ismail menyarankan berolahraga setelah berbuka puasa selama 2 sampai 3 jam.

"Disarankan dapat melakukan olahraga 2-3 jam setelah melakukan buka puasa," pungkasnya.(*)

(Tribunkalteng.com/Nor Aina)