Liga 1 2021

I Putu Gede Akui Kesulitan PSS Sleman di Liga 1, Didesak Slemania dan BCS Ada Kans Seto Nurdiantoro

Desakan out (keluar) yang I Putu Gede terima, PSS Sleman dirumorkan bakal datangkan mantan pelatihnya, Seto Nurdiantoro di Liga 1.

Editor: Nia Kurniawan
Instagram @psssleman @seto_nurdiyantoro.
Seto Nurdiantoro (kiri) dan PSS Sleman (kanan). Seto Nurdiantoro dirumorkan akan melatih PSS Sleman. 

TRIBUNKALTENG.COM- Nasib pelatih PSS Sleman, I Putu Gede di Super Elja terancam. 

Menyusul banyaknya desakan out (keluar) yang I Putu Gede terima, PSS Sleman dirumorkan bakal datangkan mantan pelatihnya, Seto Nurdiantoro

Suporter PSS Sleman, Slemania dan Brigata Curva Sud (BCS) tak puas dengan performa I Putu Gede.

Ketidakpuasan Slemania dan BCS memuncak seusai tim kebanggaannya bermain imbang kontra PSM Makassar pada pekan ke-28 Liga 1 2021.

Baca juga: Ronaldo Ditinggal Penyerang Liverpool, Sadio Mane, Salah dan Diogo Jota Lagi Ganas di Liga Inggris

Baca juga: Tinggalkan Raffi Ahmad & RANS Cilegon FC Jelang Liga 1 2022, Hamka Hamzah Datangi Markus Horison

Diketahui, PSS Sleman bermain imbang kontra PSM Makassar dengan skor akhir kacamata, 0-0 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali pada Selasa (1/3/2022).

PSS Sleman sebenarnya tampil dominan dan unggul jauh atas PSM Makassar dalam hal penguasaan bola.

PSS Sleman menguasai ball possesion (penguasaan bola) sebesar 71 persen, sedangkan PSM Makassar hanya 29.

Berkaca dari statistik itu, PSS Sleman seharusnya bisa memenangkan laga dan membawa pulang tiga poin di pekan ke-28.

Namun sayang, semua peluang-peluang yang dilesatkan Kim Jeffrey dan kawan-kawan tak ada satupun yang berujung gol.

Imbas hasil imbang, PSS Sleman tertahan di posisi 11 klasemen dengan membukukan 32 poin dari 28 laga.

Baca juga: Hasil Komdis PSSI Hukuman Persipura Picu PT LIB Ungkap Jadwal Tunda Liga 1 Madura United

Baca juga: AS Roma Jelang UEFA Conference League dan Liga Italia, Jose Mourinho Ancam Tinggal Mancini dkk

Sementara PSM Makassar bercokol di posisi 14 dengan mengoleksi 30 poin dari 28 laga.

Slemania dan BCS meluapkan kekecewaaanya di dunia maya dan membanjiri unggahan Instagram Super Elja, @pssleman dengan kritikan dan cemoohan.

Mayoritas dari mereka menghujani kritikan kepada pelatih kepala PSS Sleman, I Putu Gede.

Tak sedikit pula dari mereka yang meminta kepada manajemen untuk segera mendepak I Putu Gede dan mendatangkan sosok mantan pelatih PSS Sleman, Seto Nurdiantoro.

Diketahui, nama Seto Nurdiantoro tidak asing bagi pencinta sepak Bola Tanah Air, terkhusus Slemania dan BCS. 

Sebelum membesut PSIM Yogyakarta, Seto Nurdiantoro menukangi PSS Sleman selama dua musim. 

Seto Nurdiantoro adalah satu di antara aktor keberhasilan PSS Sleman promosi dari Liga 2 ke Liga 1 pada tahun 2018. 

Selain itu, Seto Nurdiantoro berhasil menghantarkan PSS Sleman menyabet gelar juara pada kompetisi tersebut. 

Tidak heran jika Slemania dan BCS merincukan sosok Seto di kubu PSS Sleman.

"#setoin," tulis @hendraatriya dikutip TribunWow.com dari akun Instagram @pssleman pada Selasa (1/3/2022).

"#insetowetrust," tulis @hendraatriya.

"#SETOIN #NIOTES," tulis @mc.xbo.

"#Seto in," tulis @toyeb.arif027gmail.com4.

"#setoin," tulis @erwan.s13.

"#setoin," tulis @krismon.horee10.

"IPG OMONG KOSONG!," tulis @rizkywhyua.

"Sakjane do diajari karo pelatihmu carane ngegolke ora ?? Pelatih liga 2 wae yo dijupuk (Apakah kalian diberitahu cara mencetak gol? lebih baik ambil pelatih Liga 2 saja,-red," tulis @anggarpurnandaru.

"#ipgout," tulis @guntturrrr.

"Imbang kalah mundurooo coach I PUTU GEDE," tulis @syahra.aulia.142.

Dilansir TribunWow.com, indikasi itu muncul seusai beredar video memperlihatkan pria yang diduga Seto Nurdiantoro tersebut kepergok mengunjungi omah PSS Sleman, Kecamatan Ngaglik, Kabupaten Sleman, Yogyakarta pada beberapa waktu lalu.

Dalam video yang beredar di satu di antara akun fanbase PSS Sleman, Seto Nurdiantoro itu mengunjungi omah PSS dengan ditemani oleh seorang pria yang belum diketahui identitasnya.

Semenjak video itu beredar, banyak pihak yang mengatakan bahwa Super Elja akan mendatangkan Seto Nurdiantoro dalam waktu dekat. 

"KEMBALI LAGI? Tertangkap kamera sedang berada di Omah PSS, apakah Seto Nurdiantoro akan kembali melatih PSS Sleman?

"Baru-baru ini sebuah video membuat kaget banyak pihak, karena dalam video tersebut memperlihatkan seorang pria yang diduga Seto Nurdiantoro sedang berada di Omah PSS.

Jika benar dalam video tersebut adalah Coach Seto, lalu sedang keperluan apakah beliau di Omah PSS? Layak dinantikan," tulis satu di antara akun fan base Super Elja bernama @sleman.football.enthusiast, Sabtu (5/3/2/2022).

Kendati demikian, belum diketahui secara pasti apakah PSS Sleman akan mendepak I Putu Gede dari kursi kepelatihan dan digantikan oleh Seto Nurdiantoro

Terlebih, pihak manajemen dan yang bersangkutan belum buka suara terkait rumor tersebut.

Pelatih PSS Sleman: Kami Juga Begitu

Pelatih PSS Sleman, I Putu Gede, ikut bersuara menanggapi isu terkait Bhayangkara FC yang dipersulit meraih poin.

Sehingga muncul dugaan menghalangi Bhayangkara FC dalam perburuan gelar juara Liga 1 2021-2022.

Saat ini, Bhayangkara FC menduduki peringkat keempat klasemen kompetisi dengan koleksi 55 poin dari 28 pertandingan.

Terpaut lima angka dari Bali United yang menghuni posisi puncak.

Menurut I Putu Gede, situasi yang dialami Bhayangkara FC sebatas rumor belaka.

"Saya enggak bisa menanggapi isu (Bhayangkara FC yang dipersulit dapat poin)," ucap Putu Gede.

"(PSS) Sleman juga sulit dapat poin, jadi itu hanya isu, saya pikir mesti berpikir positif," sambung mantan pelatih Persekat Tegal itu.

Ia menuturkan, dalam sepak bola banyak faktor yang menentukan tim dalam meraih hasil.

Meskipun klub tersebut bermain dengan baik dalam sebuah pertandingan.

"Di pertandingan sepak bola banyak hal yang menentukan tim itu untuk meraih poin," tutur pelatih berusia 48 tahun itu.

"Kami (main) bagus, tapi di pertandingan tidak meraih poin," ujar Putu Gede, Minggu (6/3/2022).

Ia pun berharap kabar burung seperti itu tidak menjadi bola liar.

Baca Juga: MotoGP Qatar 2022 - Sudah Hafal Tabiat Marquez, Bagnaia Pasrah Dimanfaatkan Saat Kualifikasi

Dikhawatirkan akan menggangu perkembangan sepak bola.

"Isu-isu itu harus dihilangkan, kalau tidak (dihilangkan) sepak bola tidak berkembang, kembali ke diri sendiri, tim kami sendiri," ucap Putu Gede.

"Karena faktor-faktor luck yang tidak bisa jangkau," sambung Putu Gede.

Baca Juga: Javier Roca Buktikan Mentalitas Persik Kediri Tak Bisa Diremehkan Lagi

Lebih lanjut, PSS Sleman menargetkan dapat meraih hasil positif dalam pekan ke-29 Liga 1 melawan Bhayangkara FC.

Laga tersebut berlangsung di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Senin (7/3/2022).

"Sejauh ini persiapan cukup bagus dan maksimal, ada dua kali latihan sekali Ofisial training, ada taktikal," ucap Putu Gede.

"Saya pikir melawan Bhayangkara bisa maksimal, dan meraih poin," tutupnya.

(TribunWow.com/Krisna/ Tribunkalteng.com ) 

Sumber: TribunWow.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved