Liga 1 2021
Gara-gara Pijat, Ratusan Pemain dan Ofisial Tim Liga 1 2021 di Bali Positif Covid-19, Klaster Baru
Ratusan pemain dan ofisial tim peserta Liga 1 2021 di Bali dikabarkan Positif Covid-19, badai serangan virus corona itu diduga dari pijat
TRIBUNKALTENG.COM - Ratusan pemain dan ofisial tim peserta Liga 1 2021 di Bali dikabarkan Positif Covid-19, badai serangan virus corona itu diduga berawal dari pijat.
Dugaan tersebut dikatakan Dokter Satgas Covid-19 Liga 1 2021, Alfan Nur Asyhari.
Alfan Nur Asyhari pun menegaskan yang Positif Covid-19 tidak hanya pemain tetapi juga ofisial tim.
Menurut Alfan Nur Asyhari, berdasar penelusuran yang justru terpapar terlebih dulu adalah para masseur atau pemijat pemain di klub-klub Liga 1 2021.
Kini, semua yang Positif Covid-19 telah tertangani di beberapa hotel yang menjadi rekomendasi lokasi karantina dari Satgas Covid-19 dan Labkes (Laboratorium Kesehatan).
Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Liga 1 di TV Pekan Ini, Barito vs PSS, Bali United vs PSM, Persik vs PSIS dll
Baca juga: Perubahan Jadwal Liga 1 Pekan 23 Dibuka Madura United vs Persela Lamongan, Persebaya, Arema FC Main
"Yang jelas data yang kami peroleh disesuaikan dengan kesembuhan, mulai awal dari pengambilan sample, bisa beda-beda, kurang lebih ada 19 kesembuhan kabar terakhir (Rabu 2 Februari 2022)," kata Alfan Nur Asyhari, kemarin.
Menurut dia, kasus awal positif Covid-19 di Liga 1 2021 terdapat 19 orang, dan dalam jumlah ini terdapat ofisial.
"Kasus awal ada 19 orang, ada yang dari ofisial, dari tim medis, dari masseur," kata Alfan
Menurut dia, awal mula menular Covid-19 dimulai saat pemain meminta pijat pada masseur (pemijat) tim.
Dari satu pemain akhirnya menular ke pemain lain melalui masseur.
"Biasanya penularannya ketika pemain badannya tidak enak, dia akan minta massage, masseurnya kena, dan menularkan ke yang lain, jadi seperti itu," kata Alfan.
Namun menurut dia, kondisi terkini pemain dan official tim positif di lokasi karantina menunjukkan progres baik. Ada penambahan kesembuhan.
"Fluktuatif ya, memang ada penambahan dan kesembuhan, kalau semuanya sudah tersambung di NAR, karena semuanya terkoordinasi di LabKes Bali. Yang jelas data yang kami peroleh disesuaikan dengan kesembuhan, mulai awal dari pengambilan sample, bisa beda-beda, kurang lebih ada 19 kesembuhan kabar terakhir (Rabu 2 Februari 2022), " ujarnya.
Sebelumnya, kompetisi Liga 1 2021 sudah termasuk klaster Covid-19.
Karena sudah hampir 100 orang peserta Liga 1 Indonesia terpapar Positif Covid-19 hingga pekan ke - 22.
Sejak digelar 5 Januari 2022, PT LIB (Liga Indonesia Baru) selaku operator menerapkan semi bubble dengan prokes ketat.
Namun setelah pemain dan official terpapar positif Covid-19 dalam dua pekan belakangan, PT LIB mendengungkan kembali sistem full bubble.
Karena kompetisi masih dua bulan lagi berlangsung di Bali.
Sebelumnya, sistem full bubble to bubble ini sukses menangkal Covid-19 selama penyelenggara seri 1 dan 2 di Jawa Barat, Banten, DKI Jakarta, dan seri 3 di Jawa Tengah dan Yogyakarta.
Namun memasuki seri 4 di Bali, operator sedikit lebih longgar menurunkan menjadi semi bubble dengan prokes ketat.
"Jadi begini kami tentu selaku operator akan mempelajari apakah memungkinkn terkait hal itu (full bubble), banyak hal lah yang berkaitan dengan banyak aspek sebetulnya terkait sepakbola, beda dengan misalnya yang pernah terjadi disini bulu tangkis, " kata Direktur Operasional PT LIB Sudjarno kepada awak media kemarin.
Sebelumnya event Indonesia Masters 202 , BWF, Indonesia Open digelar di Nusa Dua Badung Bali pada November 2021.
Sistem yang diterapkan full bubble dari semua event tersebut.
Tak ada satupun atlet boleh bepergian bebas
"Ini jumlah berapa orang dan lainnya juga menjdi pertimbangan termasuk itu juga tempatnya tadi. Kita juga tentu ini paling tidak kan klub ini bisa satu klub bisa 50 orang pemain official, kira-kira begitu," katanya.
Sudjarno mengkalkulasi, kurang lebih 800 orang dari semua peserta Liga 12021.
"Kalau dihitung sekitar 800an sekian orang gitu. Nah ini juga pertimbangan untuk satu hotel misalnya, itu juga menjadi bagian apakah bisa atau tidak dilaksanakan seperti itu. Apalagi dia juga keluar dari hotel ke Stadion-stadion yang berbeda," jelasnya.
Hingga saat ini Liga 1 2021 masih menyisakan 13 pekan lagi. Namun terdapat dua match telah ditunda yakni laga Madura United vs Persipura Jayapura dan PSM Makassar vs Persib Bandung.
Ancaman positif terus menghantam para pemain dan official. Namun PT LIB terus berupaya agar bisa menghentikan penyebaran COVID-19 dengan menjalankan semua regulasi Satgas Covid-19 dan menjalankan disiplin prokes ketat. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Bali.com dengan judul Pemain, Official, Masseur, & Medis Liga 1 Terpapar Positif Covid-19, Ini Kata Dokter Satgas Covid-19,
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/kalteng/foto/bank/originals/liga1-logo-jadwal.jpg)