Karir Pemain AS Roma Leonardo Spinazzola Musim Ini Mandek saat Italia Berjuang di Play-off PD 2022

TRIBUNKALTENG.COM - Pemain AS Roma, Leonardo Spinazzola tampaknya harus mengakhiri karis di Liga Italia Serie A musim 2021/2022 lebih awal.

Sejak cedera saat membela Timnas Italia di Euro 2020 pertengahan tahun 2021 lalu, Leonardo Spinazzola belum juga bisa kembali turun ke lapangan.

Baru-baru ini, dokter tim Timnas Italia, Andrea Ferretti menjelaskan, dirinya menilai sulit untuk bisa melihat Leonardo Spinazzola kembali beraksi untuk AS Roma musim ini.

Spinazzola menjadi salah satu bintang di Eur0 2020 lalu. Namun pemain berusia 28 tahuhn tersebut mengalami cedera tendon Achilles dalam pertandingan perempat final melawan Belgia.

Baca juga: Dicueki Jose Mourinho Dari Coppa Italia & Liga Italia, Nasibnya di AS Roma Dikalahkan Tammy Abraham

Baca juga: Kabar Buruk AS Roma Jelang Jadwal Liga Italia Lawan Genoa, Inter Milan vs AC Milan, Juventus Main

Sejak itu pemain sayap AS Roma dia tidak bermain sepak bola satu menit pun.

Berbicara di program radio Il Diabolico e il Divin yang dikutip dari Football Italia, Dokter Ferretti membahas cedera Spinazzola dan memperkirakan kapan pemain akan cukup fit untuk bermain lagi.

“Ini adalah insiden yang sangat serius bagi seorang pesepakbola. Sejarah mengajarkan kita bahwa pemulihan sangat lambat. Saya melihat Spinazzola lagi sebelum Natal 2021 lalu dan dia sangat optimis, meskipun dia tahu dia tidak akan kembali dalam waktu dekat," katanya.

Spinazzola dipastikan tak bisa ikut berjuang bersama Timnas Italia di babak play-off Piala Dunia 2022.

Italia, juara Euro 2020 harus memalui babak play-off pada Maret 2021 nanti melawan Makedonia Utara untuk bisa berlaga di Piala Dunia 2022 di Qatar.

Hal ini karena anak asuh Roberto Mancini hanya menempati posisi runner up grup C babak kualifikasi.

Langkah mereka cukup berat, karena berpeluang menghadapi Portugal untuk lolos ke putaran final Piala Dunia 2022.

Kembali ke Spinazzola, ia masih belum melakukan tes kebugaran di lapangan. Andrea Ferretti mengatakan kemungkinan Spinazzola baru bisa bermain kembali awal musim depan.

“Tetapi tes di lapangan belum dimulai. Saya pikir kembalinya dia yang realistis adalah pada awal musim depan, dengan prospek sepenuhnya fit untuk Piala Dunia 2022,”

* Gebrakan Mancini

Pelatih Timnas Italia, Roberto Mancini membuat gebrakan pada daftar pemain yang dipanggil. Timnas Italia melakukan kejutan dengan pemanggilan kembali Mario Balotelli dan mencomot dua pemain kelahiran Brasil, Joao Pedro serta Luiz Felipe.

Inilah comeback Balotelli ke skuad Gli Azzurri setelah absen membela negaranya selama 3 tahun lebih.

Penyerang berusia 31 tahun tersebut diangkut ke daftar 36 pemain yang dipanggil Mancini melakoni pemusatan latihan di Coverciano mulai Rabu (26/1/2022).

Super Mario, julukan Balotelli, menyambut baik momen reuni dengan pelatihnya semasa di Inter Milan dan Manchester City.

Meski begitu, Balo tidak ditelan euforia karena menurutnya, masuk timnas di usianya sekarang adalah hal normal.

Modalnya adalah performa apik bersama klub Turki Adana Demirspor.

Di tim asuhan penyerang legendaris AS Roma, Vincenzo Montella, Balotelli mencetak 9 gol dan 5 assist dalam 21 partai musim ini.

"Saya dalam kondisi yang baik," ujarnya, dikutip BolaSport.com dari Football Italia.

Mario Balotelli tampak memerhatikan sejumlah pemain lawan yang melakukan protes pada laga Brescia vs Juventus di Stadion Mario Rigamonti, 23 September 2019. (AFP/MARCO BERTORELLO) ()
"Pada usia 31 tahun, bermain untuk tim nasional adalah hal normal. Yang tidak normal adalah tak berada di sana," lanjut dia.

Selaku juara Euro 2020, timnas Italia memang dibayangi masalah ketumpulan lini depan.

Sosok bomber seperti Andrea Belotti dan Ciro Immobile tampil angin-anginan kala membela negaranya.

Koleksi gol mereka bahkan tidak istimewa untuk Gli Azzurri.

Immobile baru mencetak 15 gol dari 54 penampilan, sedangkan Belotti 12 gol dari 41 laga.

Adapun Balotelli, sampai caps terakhirnya di timnas, memiliki 14 gol dari 36 partai, yang mengartikan bahwa rasio golnya jauh lebih baik.

Italia butuh lonjakan kualitas untuk lolos ke Piala Dunia 2022 lewat lubang jarum play-off kualifikasi, Maret mendatang.

"Saya harap Italia lolos ke Piala Dunia, mereka pantas mendapatkannya. (Dengan Mancini) Kami berbicara dan segalanya berjalan baik," tutur Balotelli.

"Dia memberikan saya debut dan semoga dia juga akan menjadi pelatih saat saya berhenti (pensiun) suatu hari nanti," imbuh eks striker Liverpool itu.

Selain Balotelli, Mancini membawa dua nama kejutan ke skuad Gli Azzurri.

Mereka ialah pemain naturalisasi kelahiran Brasil, bek Luiz Felipe (Lazio) dan penyerang Joao Pedro (Cagliari). (Tribunkalteng.com)