Doa dan Amalan Islam

Amalan Singkat di Antara Magrib & Isya Penjelasan dari Guru Bakhiet, Bisa Mendapat Keutamaan Khusus

Guru Muhammad Bakhiet Al Banjari memerintahkan agar mengisi amalan singkat di waktu antara Magrib dan Isya. Berikut penjelasan lengkapnya

Penulis: Nor Aina | Editor: Rahmadhani
YouTube BENGKEL ISLAM
Guru Muhammad Bakhiet Al Banjari saat tausiyah mengenai amalan singkat di waktu magrib dan isya 

Yang dimaksud firman Allah SWT di atas guna untuk orang yang shalat Awwabin sebanyak enam rakaat.

Lebih lanjut, Guru Bakhiet melantunkan niat shalat Awwabin.

اُصَلِّى سُنَّةً الأَوَّابِينَ رَكَعَتَيْنِ ِللهِ تَعَالَى

Arab latin: Ushalli sunnatal awwabiina rak'ataini lillahi ta'aalaa.

Artinya : "Aku niat shalat sunah awwabin dua rakaat karena Allah ta'ala".

Pendakwah berusia 56 tahun itu menyarankan di rakaat pertama untuk membaca surat Al Fatihah dan Al Kafirun.

Sedangkan untuk rakaat kedua, Guru Bakhiet menyarankan agar membaca surat Al Fatihah dan Al Ikhlas.

Nah, mengamalkan shalat Awwabin antara Magrib Isya secara khusus mengerjakan maka akan mendapat fadhilah yang besar.

"Jadi amalan-amalan antara Magrib Isya, ada yang khusus bila kita amalkan kita akan mendapat fadhilah yang besar," tuturnya.

Meski di waktu lain bisa diamalkan, akan tetapi keutamaan yang didapat tidak sebesar antara Magrib Isya.

"Kalau di waktu lain kita akan mendapatkan fadhilah juga, tetapi tidak sebesar antara magrib dan isya," jelasnya.

Sebagaimana dalam hadits Rasulullah SAW, diriwayatkan Imam At Tirmidzi nomor 435 dan Ibnu Mâjah nomor 1374, berbunyi:

‏عَنْ ‏أَبِي هُرَيْرَةَ ‏قَالَ :‏ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ‏صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ :‏‏ مَنْ صَلَّى بَعْدَ الْمَغْرِبِ سِتَّ رَكَعَاتٍ ، لَمْ يَتَكَلَّمْ فِيمَا بَيْنَهُنَّ بِسُوءٍ ، عُدِلْنَ لَهُ بِعِبَادَةِ ثِنْتَيْ عَشْرَةَ سَنَةً

Artinya: "Dari Abu Hurairah Radhiyallahu anhu , beliau Radhiyallahu anhu berkata: Rasûlullâh Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, ‘Barangsiapa melakukan shalat sunnah enam rakaat setelah shalat Maghrib dan di antara shalat-shalat itu tidak berkata dengan kata-kata yang buruk, maka shalatnya sebanding ibadah dua belas tahun."

Dalam hadits lain disebutkan:

مَنْ صَلَّى سِتَّ رَكَعَاتٍ بَيْنَ الْمَغْرِبِ وَالْعِشَاءِ كَتَبَ اللهُ لَهُ عِبَادَةَ اثْنَتَيْ عَشَرَةَ سَنَةً

Artinya: "Barang siapa yang melaksanakan shalat Awwabin enam rakaat maka Allah catat pahala ibadah dua belas tahun." (HR Tirmidzi).

(Tribunkalteng.com/Nor Aina)

Sumber: Tribun Kalteng
Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved