Liga 1 2021
Video Unik PSIS Semarang Kenalkan 2 Pemain Baru, Rahmad Hidayat Terinspirasi Emanuel De Porras
Video unik berkonsep beda dilakukan tim Liga 1 2021 PSIS saat memperkenalkan dua pemain lokal barunya, Taufik Hidayat dan Rachmat Hidayat
TRIBUNKALTENG.COM - Video unik berkonsep beda dilakukan tim Liga 1 2021 PSIS saat memperkenalkan dua pemain lokal barunya, Taufik Hidayat dan Rachmat Hidayat.
Taufik Hidayat dipulangkan ke PSIS Semarang dari PSIM Jogjakarta jelang putaran kedua Liga 2021 ini.
Sementara Rachmad Hidayat didatangkan dari dari klub Liga 2 2021 PSMS Medan untuk bermain di Liga 1 2021 bersama PSIS Semarang.
Melalui akun instagram @psisfcofficial, Taufik Hidayat diperkenalkan dengan menggunakan konsep unik oleh PSIS Semarang.
Baca juga: Akhirnya 2 Pemain Persib Bandung Pilih Borneo FC dan PSIS, Barito Putera Ambil dari Madura united
Baca juga: Lawan Persija, PSIS Tanpa 2 Pemain Asing dan 2 Bek, Bruno Silva Belum Juga Datang, Dragan Karantina
Baca juga: Diincar PSM, Raffi Ahmad Bujuk Hamka Hamzah Tetap di RANS Cilegon Saat Muncul Rumor Luis Milla
Pada video tersebut, nampak Taufik Hidayat disuguhkan dengan banyak makanan khas daerah seperti Lumpia, Pisang Ijo, Pie Susu, Gudeg dan Bakso Kawi.
Taufik lantas melakukan coretan terhadap makanan-makanan tersebut.
Setelah ditelusuri, ternyata makna makanan-makanan itu merupakan representasi dari klub-klub yang pernah dibela oleh Taufik Hidayat.
Lumpia tentu merepresentasikan PSIS Semarang yang ternyata pernah ia bela pada periode 2014 hingga 2017.
Sedangkan Pisang Ijo merupakan representasi dari mantan timnya PSM Makassar, Bakso Kawi menggambarkan Arema FC, Pie Susu adalah gambaran Bali United dan Gudeg identik dengan PSIM.
Selain itu, dalam video perkenalannya, PSIS Semarang juga membubuhkan caption yang menggambarkan bahwa Laskar Mahesa Jenar sukses memulangkan Taufik Hidayat yang notabene merupakan mantan pemainnya.
"He is back, he is back, he is back !! Once blue always BLUE, welcome home Taufik Hidayat (dia kembali, dia kembali, dia kembali, sekali biru tetap biru, selamat datang kembali Taufik Hidayat). Mari ukir kembali cerita indah musim ini! #PSIS #YohIsoYoh #8ETTERTO9ETHER #DukungDariRumah," tulis @psisfcofficial.
Taufik Hidayat berhasil didatangkan PSIS Semarang dari PSIM Yogyakarta seusai klub berjuluk Laskar Mataram selesai menuntaskan laganya di Liga 2 2021.
Video Rachmad Hidayat
Di akun instagram yang sama, konsep video unik juga diperlihatkan saat memperkenalkan Rachmat Hidayat.
Pemain asal PSMS Medan ini memperkenalkan tempat-tempat wisata di Semarang seperti Lawang Sewu, Tugu Muda, klenteng Sam Poo Kong dan Kota Lama.
Setelah itu Rachmad Hidayat memperkenalkan kuliner khas Semarang seperti lumpia, wingko babat, dan tahu gimbal.
Di akhir video, dia mempromosikan stadion megah kebanggaan warga Jateng, Stadion Jatidiri.
Dalam perkenalannya, Rachmat Hidayat mengaku bergabung dengan PSIS karena terpesona oleh permainan salah seorang legenda Laskar Mahesa Jenar, Emanuel De Porras.
Penyerang asal Argentina itu menjadi andalan PSIS di tahun 2005 dan 2006.
Pada 2006, De Porras nyaris membawa PSIS Semarang menjadi juara Liga Indonesia.
Sayangnya di laga final yang berlangsung di Solo, Mahesa Jenar kalah 0-1 dari Persik Kediri.
"Iya, alhamdulillah saya bisa saya gabung dengan PSIS, klub ini punya banyak sejarah. Saat masih di SSB (sekolah sepak bola) saya suka nonton PSIS di TV waktu ada Emanuel De Porras. Ada kebanggaan bagi saya di situ," kata Rachmad Hidayat.
Winger asal Sumatera Utara ini sudah sekali mengikuti sesi latihan bersama PSIS Semarang.
Menurut Rachmad, PSIS punya intensitas latihan yang tinggi dengan banyak pemain muda.
Dalam Liga 1 2021, PSIS memang banyak mengandalkan pemain muda.
Bahkan dua pemain muda PSIS yang baru berusia 20 tahun yakni Pratama Arhan dan Alfeandra Dewangga juga menjadi andalan Timnas Indonesia asuhan pelatih Shin Tae-yong.(*)
