MotoGP 2021
Klasemen MotoGP 2021, Marc Marquez Mustahil Singkirkan Bagnaia, Joan Mir Tatap MotoGP 2022
Kalkulasi Klasemen MotoGP 2021 , jelang MotoGP Portugal 2021. Joan Mir tatap hasil MotoGP 2022, peluang Marc Marquez rebut runner up dari Bagnaia.
TRIBUNKALTENG.COM - Klasemen MotoGP 2021 , kursi panas perebutan posisi Runner-up MotoGP 2021. Bahkan MotoGP 2022 sudah mulai ditatap.
Ya, jelang MotoGP Portugal 2021 , Joan Mir berada di urutan ketiga dengan koleksi 175 poin.
Di Klasemen MotoGP 2021 Zarco yang menggawangi Pramac Ducati duduk di tangga keempat lewat raihan 152 angka.
Sedangkan Jack Miller (149) dan Marc Marquez (142) berada di urutan selanjutnya.
Baca juga: Quartararo Raja MotoGP 2021 Tapi Marquez & Nakagami Bisa Menggila, ini Klasemen Rookie of The Year
Baca juga: Bursa Transfer Liga 2: Ramai Pemain Label Timnas Indonesia, Kondisi RANS Cilegon FC, PSG Pati, PSMS
Nah, Joan Mir maupun Zarco wajib menyapu bersih dua race sisa dengan kemenangan untuk merebut posisi runner-up.
Namun catatannya, Bagnaia juga kehilangan poin dalam dua balapan tersebut.
Tentu bukan perkara yang mudah untuk merebut posisi runner-up di akhir musim dari rider Ducati itu.
Bagnaia menampilkan performa ciamik dalam beberapa balapan terakhir.
Dia jelas ingin membayar kegagalan merebut posisi puncak klasemen dengan finis di belakang Quartararo pada akhir kejuaraan.
Baca juga: Messi Incar Top Skor, Jadwal Liga Champions Siaran Langsung SCTV, Bayern Munchen & Juventus Lolos
Jika Mir dan Zarco diprediksi sulit untuk mengambil alih posisi 'Pecco' Bagnaia, beda halnya dengan Marc Marquez yang bisa mengakhiri kejuaraan di urutan ketiga.
The Baby Alien sejauh ini menjadi rider kedua dengan mengoleksi kemenangan terbanyak setelah Quartararo.
Kemenangan dua balapan beruntun di Amerika dan Emilia Romagna menjadi bukti bahwa pembalap Repsol Honda itu lagi on fire jelang berakhirnya musim.
Andai Marquez mampu menggasak dua race sisa dengan kemenangan, secara matematik ia membukukan 192 poin.
Peluangnya untuk menggeser Joan Mir di tangga ketiga terbuka lebar. Namun sebagai catatan, pembalap asal Spanyol itu sudah tak mungkin untuk finis sebagai runner-up.
Joan Mir tahu mengapa dirinya tidak mampu mempertahankan gelar MotoGP 2021 dan di mana Suzuki harus memulai. Pembalap Spanyol itu juga khawatir dengan kekuatan Ducati untuk musim 2022.

Setelah musim luar biasa pada 2020, di mana ia keluar sebagai kampiun, Joan Mir gagal menjaga statusnya musim ini.
Rider Suzuki Ecstar tertinggal sejak awal dan tersingkir dari perburuan gelar setelah Grand Prix (GP) Amerika. Ia kini tertinggal 92 poin dari juara dunia baru, Fabio Quartararo, dengan dua race tersisa.
Fakta bahwa Suzuki tidak mampu memenuhi harapannya sendiri pada tahun ini juga disebabkan oleh laju perkembangan yang lambat. Sementara sebagian besar pabrikan lain mampu membuat progres selama musim dingin, Mir dan timnya seperti terjebak di dalam air.
Suzuki, misalnya, sedikit terlambat memperkenalkan Ride Height Device alias Holeshot dan masih memiliki masalah dengan perangkat tersebut selama musim berjalan.
Jadi itu tidak terlalu berdampak signifikan bagi Joan Mir dan rekan setimnya, Alex Rins.
Menyongsong MotoGP musim 2022, Mir mengungkapkan bahwa mereka sudah meminta Suzuki untuk meningkatkan sasis motor GSX-RR dan terus mengerjakan Holeshot.
“Dengan begitu kami bisa merasakan perbedaannya ketika kami menggunakan (perangkat) itu dan saat tidak memakainya. Selain dari itu, kami tidak bisa meminta lebih karena set-up dasar kami sudah bagus,” pembalap asal Spanyol tersebut menuturkan.
“Kami hanya perlu peningkatan di beberapa area, tenaga dan juga akselerasi. Perangkat (Holeshot) adalah salah satu cara untuk mendapatkannya. Dan mesin, tentu saja, juga penting,” kata Mir lagi, yang kesulitan untuk mengimbangi top speed motor-motor Ducati musim ini.
Itu juga yang menjadi perhatian juara dunia MotoGP 2020. Seperti diketahui, pabrikan Italia tersebut akan menurunkan total delapan motor pada musim depan.
Prospek yang memunculkan kekhawatiran Mir. Musim ini saja dengan enam Desmosedicim Ducati sudah sangat menyulitkan.
“Selalu sulit untuk menyalip Ducati. Jadi adalah mimpi buruk (mereka akan memiliki delapan motor), bahkan sekarang dengan Holeshot. Untuk melewati motor dengan kekuatan yang sama saja sudah sulit,” kata Mir.
“Jadi Anda bisa membayangkan bagaimana rasanya harus mengejar Ducati. Itu selalu menjadi tantangan. Saya kehilangan banyak waktu setiap melakukannya. Saya telah kehilangan beberapa balapan tahun ini karena hal itu. Benar-benar membuat frustrasi. Namun kami akan coba meningkatkan diri.”
Jadwal MotoGP Portugal 2021 :
Jumat 5 November 2021
16.55-17.40 WIB Latihan Bebas Pertama
21.10-21.55 WIB Latihan Bebas Kedua
Sabtu 6 November 2021
16.55-17.40 WIB Latihan Bebas Ketiga
20.30-21.00 WIB Latihan Bebas Ketiga
21.10-21.25 Kualifikasi Pertama
21.35-21-50 WIB Kualifikasi Kedua
Minggu 7 November 2021
16.30-16.50 WIB Pemanasan
20.00 WIB Balapan
Catatan : jadwal MotoGP Portugal 2021 bisa berubah sewaktu-waktu
Klasemen MotoGP 2021
Berikut Klasemen MotoGP 2021 setelah GP Emilia Romagna 2021.
Posisi Pembalap Motor Kode Negara Poin
1 Fabio QUARTARARO Yamaha FRA 267
2 Francesco BAGNAIA Ducati ITA 202
3 Joan MIR Suzuki SPA 175
4 Johann ZARCO Ducati FRA 152
5 Jack MILLER Ducati AUS 149
6 Marc MARQUEZ Honda SPA 142
7 Brad BINDER KTM RSA 136
8 Aleix ESPARGARO Aprilia SPA 113
9 Maverick VIÑALES Aprilia SPA 106
10 Miguel OLIVEIRA KTM POR 92
11 Alex RINS Suzuki SPA 91
12 Pol ESPARGARO Honda SPA 90
13 Enea BASTIANINI Ducati ITA 87
14 Jorge MARTIN Ducati SPA 82
15 Takaaki NAKAGAMI Honda JPN 71
16 Alex MARQUEZ Honda SPA 54
17 Franco MORBIDELLI Yamaha ITA 42
18 Iker LECUONA KTM SPA 38
19 Danilo PETRUCCI KTM ITA 37
20 Luca MARINI Ducati ITA 37
21 Valentino ROSSI Yamaha ITA 35
22 Stefan BRADL Honda GER 13
23 Michele PIRRO Ducati ITA 12
24 Dani PEDROSA KTM SPA 6
25 Andrea DOVIZIOSO Yamaha ITA 6
26 Lorenzo SAVADORI Aprilia ITA 4
27 Tito RABAT Ducati SPA 1
28 Cal CRUTCHLOW Yamaha GBR
29 Garrett GERLOFF Yamaha USA
30 Jake DIXON Yamaha GBR
( Tribun Kalteng )