Sinetron Ikatan Cinta

Serangan Fans Arya Saloka dan Amanda Manopo pada Oka Antara, Efek Sinetron Ikatan Cinta

Fans Sinetron Ikatan Cinta yang diperankan Arya Saloka dan Amanda Manopo itu menyerang Oka Antara. Efek Sinetron Ikatan Cinta.

Editor: Nia Kurniawan
instagram @oks_antara/ikatancinta_mncp
kolase Oka Antara, Arya Saloka dan Amanda Manopo 

TRIBUNKALTENG.COM - Oka Antara memerankan sosok Irvan. Dia bertindak jahat pada karakter yang diperankan Arya Saloka dan Amanda Manopo di Ikatan Cinta.

Nah, Oka Antara yang jadi pemeran Irvan dalam sinetron Ikatan Cinta diserang Fans.

Fans Sinetron Ikatan Cinta yang diperankan Arya Saloka dan Amanda Manopo itu menyerang Oka Antara.

Bahkan, istri Oka Antara juga jadi korban serangan fans Aldebaran dan Andin yang tak senang dengan sosok Irvan.

Baca juga: Link Nonton Streaming Boruto Episode 222 Hari ini Gratis di iQIYI & WeTV, Fokus di Ujian Chunin

Diketahui jika Oka Antara merupakan Pemain baru dalam sinetron yang sekarang sedang digemari oleh berbagai kalangan yaitu Ikatan Cinta.

Dirinya memerankan Irvan yang merupakan Om dari Andi.

Namun bukan hanya sebagai Omnya Andin, dirinya juga memiliki dendam mendalam dengan keluarga dari Aldebaran. Oleh sebab itu dirinya melakukan peneroran terhadap keluarga tersebut.

Akibat perannya yang telah jahat dengan keluarga Aldebaran, Oka Antara pun banyak diserang fans lewat sosial media.

Dalam kanal Youtube Cumicumi dirinya ngatakan jika telah diberikan peringatan sebelum memerankan peran sebagai om Irvan.

"Awalnya ya diwanti-wanti diberikan warning," ujar Oka Antara yang dikutip pada, Sabtu (30/10/2021).

Kendati demikian dirinya mengatakan kepada penonton setia Ikatan Cinta untuk tak cepat berasumsi dengan peran yang dia mainkan.

"Sebelum awal kemuculan Irvan itukan sudah ada flash back tentang keluarga Alfahri, dan bagaimana keadaan mereka sekarang diteror, ketika ada gosip bakal ada pemain baru laki-laki gitu ya, wah ini akan menjadi musuh berbuyutan keluarga ini," ungkapnya

"Padahal nonton aja dulu, jangan berasumsi jangan langsung ngedm pemainnya," sambungnya.

Meskipun begitu dirinya mengatakan jika tak ingin menyalahi hal tersebut, lantaran itu merupakan antusiasme penonton setia Ikatan Cinta.

"Namanya juga antusiasme penonton itu nggak saya salahin," bebernya.

Pria yang kini berumur 40 tahun itu juga mengatakan, jika para penggemar Ikatan Cinta sering menyuruhnya untuk tak menganggu keluarga Alfahri.

Ia juga mengungkapkan jika fans tersebut, terkesan seperti sedang menuliskan cerita untuknya meskipun dirinya hanyalah pemain biasa

"Jangan ganggu keluarga alfahri, jangan pisahkan Al dan Andin, kalo mau jahat, jahat ke nino aja," ungkapnya

"Gitu dipilihin kesannya kayak dia yang nulis cerita walaupun saya cuma pemain biasa," sambungnya.

Jarang bermain Instagram, Aktor tersebut mengatakan jika Istrinya kerap menerima DM dari penggemar Ikatan Cinta.

"Terus terang agak jarang main Instagram, ketika DM itu nggak saya baca ada yang nge DM istri saya," ungkapnya.

Telah diserang fans Ikatan Cinta akibat peran yang diperankannya, Oka Antara mengaku sangat senang dengan hal tersebut, lantaran dirinya seperti disambut dalam sinetron Ikatan Cinta

"Happy ya, akhirnya saya bisa melihat bahwa ternyata ikatan cinta ini diterima segitu baiknya dan antusianya sehingga saya rasanya seperti disambut," pungkasnya.

Ngefans Itu Wajar, Ini Batasannya!

BTS, Blackpink, Kpop, pemeran drama korea, menjadi deretan atas yang dikagumi remaja zaman now. Siapa yang tak kenal Jungkook, Jenny, sampai Lee Min Hoo.

Jangankan remaja, kita pun mungkin juga salah satu pengagum berat mereka. Segala gerak gerik mereka, bisa menjadi jeritan remaja.

Ya, Korea memang sedang menjadi hits. Sama seperti zaman dulu, kita mengagumi The King of Pop, Michael Jackson atau merdunya suara Whitney Houston dan Mariah Carey.

Bisa jadi, kita juga salah satu penggemar berat Sheila On 7, Naif, atau sederet artis lainnya hingga rela berpanas-panasan antri menunggu konser mereka, atau “bela-belain” mengejar ke belakang panggung hanya untuk sekadar foto bersama.

Yah, tak berbeda dengan remaja kita sekarang ini. Tak apa, sih jika remaja kita mengidolakan artis ternama, asalkan..

Masih dalam batas normal

Seperti apa batas normal? Layaknya kita menyukai sesuatu tanpa berlebihan.

Remaja suka mendengarkan musik dari BTS, misalnya.

Sebatas menyukai musik, dan menyukai performa mereka itu masih dalam tahapan normal.

Datang ke konser mereka? Pun tak mengapa.

Ketika kehadiran idola tak menganggu aktivitas sehari-hari atau malah justru memotivasi untuk melakukan hal positif, maka punya idola tak jadi masalah.

Tahu batasan

Saat remaja mulai stalking media sosial idola, lalu penasaran berlebih tentang kehidupan pribadi mereka, saatnya waspada.

Apalagi jika remaja menghabiskan hampir seluruh waktu berkutat dengan update terbaru sang idola.

Menurut survey yang dilakukan kumparan.com, 56 persen fans K-pop menghabiskan waktu satu hingga lima jam di media sosial untuk mencari tahu informasi tentang idola mereka.

Bahkan sebanyak 28 persen fans menghabiskan 6 jam lebih di dunia maya untuk melihat aktivitas sang idola.

Tak tanggung-tanggung, kebanyakan dari mereka memiliki akun media sosial lebih dari satu guna memantau gerak-gerik sang idola.

Wah, jika ini sudah terjadi, saatnya memberi batasan pada remaja sebelum menjadi semakin parah.

Terapkan batas waktu penggunaan gadget dan arahkan untuk melakukan aktivitas lain yang lebih bermanfaat (yang tak berhubungan dengan sang idola, tentunya).

Pahami bahwa mereka juga seperti kita

Ya, jelaskan pada remaja bahwa para artis idola itu juga sama seperti kita.

Mereka melakukan keseharian seperti kita, dan memiliki hari buruk yang juga sama seperti kita.

Mengerti hal ini membuat remaja terhindar dari menjadi netizen yang nyinyir terhadap apa yang idola mereka lakukan.

Apalagi sampai rela menyakiti diri bahkan hingga bunuh diri demi mencari perhatian sang idola.

Sungguh disayangkan jika sampai ini terjadi.

Kecanduan atau fanatisme terhadap idola punya kesamaan dengan kecanduan narkoba lho, hanya saja berbeda objek.

Jika kita sudah sangat candu dengan idola, hingga mengganggu aktivitas sehari-hari bahkan pikiran pun menjadi tak karuan maka hal ini sudah tidak rasional dan bisa dikatakan mengalami gangguan kejiwaan.

Tentunya, kita tak ingin hal ini terjadi pada remaja kita.

Jadi, komunikasikan dengan remaja bahwa punya idola boleh saja selama mereka hadir hanya untuk mewarnai hari bukan menguasai diri.

Arahkan mereka untuk memiliki idola yang memberikan dampak positif dalam keseharian dan menunjang mereka untuk menjadi orang yang lebih baik.

Artikel ini telah tayang di Tribun Kalteng berjudul  Banjarmasinpost.co.id :

Istri Oka Antara Jadi Korban Fans Arya Saloka dan Amanda Manopo, Diserang Haters Irvan Ikatan Cinta

Sumber: Tribun Kalteng
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved