Video Viral

Trending Topic Twitter, Video Viral Kak Seto Berjoget dan Push Up Viral Saat Ulang Tahun

Trending topic Twitter, video Kak Seto berjoget dan push up viral di dunia maya saat merayakan ulang tahun

Editor: Dwi Sudarlan
capture twitter @eldidito
Video viral Kak Seto berjoget dan push up saat merayakan ulang tahun hingga trending topic 

Ia juga pernah beberapa kali jatuh hingga sempat mengalami fobia, namun ia selalu melatih diri agar fobia tersebut hilang dengan melakukan aktivitas ekstrim seperti parkour.

Kak Seto hijrah ke Jakarta lantaran kecewa tidak diterima di Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga maupun Universitas Indonesia.

Dari kekecewaannya itu, ia memutuskan untuk pindah ke Jakarta meski tanpa bekal dan keahlian apa pun.

Di sana, ia memulai hidup dengan kerja serabutan sembari menunggu tes Fakultas Kedokteran tahun berikutnya.

Tidak berjodoh dengan Fakultas Kedokteran, Kak Seto lantas memutar tujuan dan masuk Fakultas Psikologi atas saran Pak Kasur yang ia kenal sejak ia menjadi asisten pemilik Taman Kanak-kanak.

Kak Seto menyelesaikan pendidikan Sarjana di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia pada 1981, Pendidikan Magister Bidang Psikologi Program Pascasarjana Universitas Indonesia pada 1989, dan meraih gelar Doktor bidang Psikologi Program Pascasarjana Universitas Indonesia pada 1993.

Menjadi asisten Pak Kasur adalah pekerjaan ayah empat anak kala itu yang kemudian dilanjutkan dengan mengisi acara Aneka Ria Taman Kanak-kanak bersama Henny Purwonegoro.

Di sana, Kak Seto mendongeng, mengisi acara belajar sambil bernyanyi, dan bermain sulap bersama anak-anak.

Ilmu yang didapat dari Pak Kasur digabungkan dengan ilmu yang ia miliki, yakni teknik sulap yang telah ia pelajari sejak duduk di bangku Sekolah Dasar.

Sedangkan ilmu mendongeng didapat melalui belajar dan berdasarkan pengalamannya.

Menjadi bagian dari anak-anak memang dituntut untuk selalu kreatif, menyeimbangi pikiran-pikiran kreatif dan penuh imajinasi.

Saat itulah karakter Si Komo diciptakan oleh Kak Seto.

Berupa boneka Si Komo dan lagu yang diciptakan, karakter Si Komo menguat dan banyak dikenal.

Acaranya banyak ditunggu dan membuat namanya kian tenar, kondisi perekonomiannya pun membaik.

Kesuksesan inilah yang kemudian mengantarkan Kak Seto memborong beberapa penghargaan seperti The Outstanding Young Person of the World, Amsterdam; kategori Contribution to World Peace, dari Jaycess International pada 1987.

Sumber: Tribun Kaltim
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved