Berita Banjarbaru
Eksavator Baru Akhirnya Tiba di TPA Regional Gunung Kupang Banjarbaru Kalsel
Sempat terdampak akibat terbakarnya satu unit eksavator di Tempat Pemprosesan Akhir (TPA) Gunung Kupang, Banjarbaru, dalam waktu dekat ini, operasiona
Penulis: Aprianto | Editor: edi_nugroho
Editor: Edi Nugroho
TRIBUNKALTENG.COM, BANJARBARU-Sempat terdampak akibat terbakarnya satu unit eksavator di Tempat Pemprosesan Akhir (TPA) Gunung Kupang, Banjarbaru, dalam waktu dekat ini, operasional pengerukkan sampah di TPA akan kembali normal.
Dinas Lingkungan Hidup (LH) Kota Banjarbaru sudah membeli satu unit ekskavator baru melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan 2020, berkisar Rp 1,9 miliar.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarbaru, Sirajoni mengatakan alat berat di TPA Gunung Kupang sangat diperlukan sebagai sarana pengeruk sampah.
Baca juga: Buntut Jadi Kluster Baru Covid-19, Titipan Makanan di Rutan Kandangan Kalsel Distop
Adanya alat berat ini, bisa dengan cepat menata tumpukan sampah yang jumlah mencapai ratusan ton perhari.
Bila tidak diratakan dan ditata, tumpukan sampah bisa meluber dan memenuhi lahan kosong dan penghijauan di kawasan TPA Gunung Kupang.
"Ekskavator baru akan segera kita gunakan. Semoga akhir November ini bisa operasional. Saat ini masih proses serah terimanya dari pihak ketiga dan masih dilakukan pelatihan operatornya," katanya, Rabu, (25/11/2020).
Pasca peristiwa terbakarnya satu unit eksavator di TPA Gunung Kupang, pengelola TPA Gunung Kupang tidak bisa lagi mengoperasikan alat berat itu, karena rusak parah.
Untuk antisipasi menumpuknya sampah-sampah, digunakan alat berat lain jenis loader. Selain itu, juga harus menyewa alat berat untuk menata sampah di TPA Gunung Kupang.
Hal ini diakuinya selain sangat memberatkan anggaran, pekerjaan juga tidak dapat dilakukan secara maksimal.
"Anggaran kita harus menyesuaikan dengan biaya waktu penyewaan alat berat. Kalau melebihi, bisa kena charge. Petugas kita terkadang terburu-buru melakukan penataan sampah, sehingga hasilnya kurang maksimal," ujarnya.
Dengan adanya ekskavator baru, pekerjaan dan penataan sampah di TPA Gunung Kupang disebutkannya akan bisa lebih maksimal.
Kepala Seksi (Kasi) Pengelolaan Sampah Dinas Lingkungan Hidup (LH) Banjarbaru, Hafid menambahkan bahwa alat berat baru sudah tiba di TPA Gunung Kupang.
"Masih dirayon, dan besok pelatihan dari UT. Untuk proses serah terimanya, saat ini masih proses administrasi," tambahnya (Tribunkalteng.com/aprianto)
Dana Hibah Rumah Ibadah Kalsel Bakal Ditambah Hingga Rp3 Miliar |
![]() |
---|
Mau Lapor Kejadian ke Polres Banjarbaru, Lewat Aplikasi Cangkal Saja |
![]() |
---|
Pandemi Covid-19, Angkasa Pura Minta Keringanan Pajak ke Pemko |
![]() |
---|
Sekolah Banjarbaru Kalsel Dapat Kuota 10 Sekolah Penggerak |
![]() |
---|
Jembatan Almanar Banjarbaru Kalsel Ambruk Akibat Banjir Dianggarkan Rp 1,2 Miliar |
![]() |
---|