Demo Tolak UU Cipta Kerja
Disdik Batola Kalsel Ancam Beri Sanksi Pelajar Yang Ikut Demo
Langkah antisipasi bergabungnya kalangan pelajar untuk mengikuti demonstrasi ke jalan dilakukan Dinas Pendidikan (Disdik) Batola.
Editor: Edi Nugroho
TRIBUNKALTENG.COM, MARABAHAN - Langkah antisipasi bergabungnya kalangan pelajar untuk mengikuti demonstrasi ke jalan dilakukan Dinas Pendidikan (Disdik) Batola.
Upaya ini ditandai dengan dikeluarkannya surat edaran Nomor: 882.4/1041/GTK-Disdik/2020, pada tanggal 14 Oktober kemarin.
Ditanda tangani oleh Kadisdik Batola, Sumarji, edaran terbuka ini ditunjukkan kepada jenjang sekolah tingkat SD dan SMP sederajat, se Kabupaten Batola.
Surat edaran ini menindak lanjuti ketentuan Intrukssi Kadisdik Provinsi Kalsel yang lebih awal dikeluarkan guna mengamankan pelajar yang tidak diperkenankan meluruk ke jalan untuk aksi.
TAda empat poin besar yang menjadi perhatian Disdik Batola terkait ramainya aksi demonstrasi beberapa waktu belakangan ini.
Pertama, memantau, menjalin dan membangun komunikasi dengan peserta didik maupun orang tua wali, guna memastikan mereka dalam pengawasan serta lancarnya proses pembelajaran.
Kedua, memberikan pendampingan dan pembinaan kepada peserta didik jika ada yang terdampak dalam aksi unjuk rasa.
Ketiga, memastikan peserta didik tidak terlibat dalam kegiatan unjuk rasa yang berpotensi pada tindak kekerasan, kekacauan dan pengrusakan.
Kelima, memberikan sanksi kepada peserta didik yang terlibat unjuk rasa sesuai tata tertib sekolah. (Tribunkalteng.com/MuhammadTabri)