Travel
Pramugari Ungkap Alasan Kursi Pesawat Harus Selalu Tegak, Ini Dampak Bila Direbahkan
Ketika naik pesawat ada aturan yang harus ditaati. Agar kursi pesawat jangan direbahkan, ini dampak bila kursi tidak dalam posisi tegak.
TRIBUNKALTENG.COM - Penerbangan jarak jauh kerap kali dimanfaatkan penumpang untuk istirahat atau tidur sebelum pesawat tiba di tempat tujuan.
Nah, demi mendapatkan posisi nyaman ketika tidur di pesawat, sebagian penumpang memilih merebahkan kursinya.
Tujuannya agar lebih mudah terlelap saat berbaring.
Namun, seorang pramugari menyarankan agar tidak melakukan hal demikian.
• Ramalan Zodiak Lengkap, Rabu 26 Agustus 2020 : Scorpio Hari yang Suram, Aries Ada Pantangan
• Kalsel, Kalteng dan 4 Provinsi Lainnya Ditetapkan Status Siaga Darurat Karhutla, Sumsel Paling Luas
Ya, Pramugari yang tidak menyebutkan namanya ini mengungkapkan alasan kursi pesawat tetap dibiarkan tegak.
Menurut yang diwartakan dalam express.co.uk, Senin (24/8/2020), alasan tersebut tidak jauh dari masalah keamanan penumpang selama penerbangan.
Federal Aviation Administration (FAA) menetapkan sebuah aturan kursi pesawat dibiarkan selalu tegak karena dua alasan.
Pertama, memudahkan evakuasi pesawat jika terjadi keadaan darurat jika kursinya tegak.
Memang bukan rahasia lagi kalau kabin pesawat memiliki ruang kaki sempit di bagian tempat duduk.
Alasan kedua adalah kursi yang tegak dapat membantu membatasi cedera di pesawat ketika sedang dalam keadaan darurat.
VIDEO Dapoer Everywhere, Suka Pedas? Ini Rempah Rahasianya |
![]() |
---|
Travel: Kebun Buah Lintang Batang Kotim, Upaya Kurangi Ketergantungan Pasokan Buah dari Jawa |
![]() |
---|
Travel: Kebun Buah Lintang Batang Kotim, Jadi Tempat Favorit Keluarga |
![]() |
---|
Travel: Taman Buah Lintang Batang Kotim, Ada Tempat Untuk Beristirahat Bagi Pengunjung |
![]() |
---|
Travel: Taman Buah Lintang Batang Kotim, Jadi Tempat Persinggahan Musyafir |
![]() |
---|