Terprovokasi di Laga Kalteng Putra vs Bali United, Sukadana Hilang Kontrol Sampai Dapat Kartu Merah

TRIBUNKALTENG.COM, GIANYAR - Bermain di tanah kelahirannya sendiri untuk menghadapi Bali United di Stadion Dipta, Minggu (29/9/2019), benar-benar menguras emosi I Gede Sukadana.

Apalagi ketika pemain Kalteng Putra ini mendapat dua kartu kuning kedua di menit 44 setelah melanggar Fahmi Al Ayyubi sehingga wasit pun harus mengusirnya dari lapangan karena kartu merah yang diberikan.

Sukadana mendapat kartu kuning pertama saat terlibat insiden dengan gelandang Bali United Paulo Sergio. 

Bola di titik putih penalti yang bersiap dieksekusi Ilija Spasojevic, dipindahkan dengan sontekan oleh Sukadana.

Paulo Sergio pun emosi. Ia datang dan mendorong Sukadana.

• Kalah dari Bali United 2-1, Kalteng Putra Masuk Zona Degradasi di Klasemen dan Hasil Laga Liga 1

• Info CPNS 2019, Perhatikan Kabar Baru Dari Kemenpan

• Leicester City Cetak Lima Gol Tanpa Balas ke Newcastle United di Pekan Keenam Liga Inggris

Tak terima aksi Paulo Sergio, Sukadana berbalik mengejar dan keduanya saling menanduk kepala.

Mereka harus dilerai pemain lainnya.

Wasit utama Yudi Nurcahya kemudian berkomunikasi dengan asisten wasit II Muhammad Akbar terkait kronologis kejadian.

Wasit akhirnya memberikan kartu kuning kepada Sukadana dan Paulo Sergio.

Sepanjang Nano ke luar lapangan hingga masuk ke dalam ruang ganti, sorak fans Bali United di Stadion Dipta Gianyar bergemuruh.

Lagi-lagi ia mendapat cemoohan dari suporter tuan rumah.

Pelatih Kalteng Putra, Gomes de Oliviera, menyayangkan kartu merah untuk Sukadana ini.

Ia menilai Sukadana tak bisa mengontrol emosi.

Coach Gomes juga menyebut anak asuhnya terprovokasi lawan.