Kerajinan Khas Dayak
Menjaga Budaya Kearifan Lokal, Usaha Kerajinan Khas Dayak di Kapuas Masih Bertahan
Kerajinan getah nyatu merupakan kerajinan yang memanfaatkan getah pohon nyatu sebagai bahan utama.
Penulis: Fadly Setia Rahman | Editor: Mustain Khaitami
TRIBUNKALTENG.COM, KUALAKAPUAS - Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah (Kalteng) dikenal dengan banyak hasil kerajinan khas dayak hasil olahan tangan. Satu yang menjadi dayak tarik adalah kerajinan getah nyatu.
Kerajinan getah nyatu merupakan kerajinan yang memanfaatkan getah pohon nyatu sebagai bahan utama.
Umumnya, yang banyak diolah dari getah nyatu adalah miniatur kapal atau perahu, batang garing hingga gantungan kunci.
Kerajinan getah nyatu menjadi menarik karena memiliki tingkat kedetailan yang tinggi.
• Orangutan Raksasa Masuk Kebun Warga Bagendang Sampit, Terganggu Asap dan Kelaparan
• Kesal dengan Motaroium Perikanan, Gubernur Nyatakan Perang, Respons Menteri Susi Ini jadi Sorotan
• Ramalan Zodiak Besok Kamis 5 September 2019: Asmara Capricorn Panas, Keuangan Scorpio Stabil
Selain itu, bentuknya pun unik sehingga sangat cocok dijadikan pajangan atau pelengkap dekorasi ruangan.
Masih adakah yang menekuni usaha kerajinan khas dayak di zaman now? Jawabannya ada. Satu diantaranya di Toko Souvenir Vallent di Jalan Pemuda Kota Kualakapuas, Kalimantan Tengah.
Pemilik usaha kerajinan khas Dayak di Toko Souvenir Vallent, Fransius, mengatakan dirinya sudah lebih satu dasawarsa atau sepuluh tahun menekuni usaha itu.
"Saya geluti usaha ini mengikuti jejak orangtua. Selain itu, ini saya tekuni karena kecintaan terhadap daerah, menjaga kearifan lokal dan ingin kerajinan khas ini ada hingga generasi selanjutnya," kata Frans yang diwawancarai Tribunkalteng.com. (Tribunkalteng.com/Fadly SR)