Romahurmuziy Seret Sejumlah Nama Pejabat, Mahfud MD Beri Tanggapan Begini
Dugaan jual beli jabatan Kemenag (Kementerian Agama) yang telah menjerat M Romahurmuziy lewat Operasi Tangkap Tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (OTT
TRIBUNKALTENG.COM - Dugaan jual beli jabatan Kemenag (Kementerian Agama) yang telah menjerat M Romahurmuziy lewat Operasi Tangkap Tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (OTT KPK), kini mulai mengembang.
Sejumlah nama tokoh ternama di negeri ini mulai muncul disebut oleh Rommy, yang di antaranya seperti dikutip dari Surya.coid, Rommy menyebut nama Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa dan Kiai Asep Saifuddin Chalim.
Atas tudingan tersebut, Khofifah pun siap memberikan klarifikasi kepada KPK terkait tudingan Rommy tersebut.
• Romahurmuziy Mengeluh Sulit Tidur, Minta KPK Tunda Pemeriksaan
• Finlandia Kembali Ditetapkan sebagai Negara Terbahagia di Dunia, Ini 4 Faktor Alasannya
• Dimulai dari Pemain Pengganti di Piala Dunia 2018, Denis Cheryshev Bikin 9 Gol dari 13 Penampilan
Ia pun menegaskan, siap jika sewaktu-waktu dipanggil KPK untuk mengklarifikasi nyanyian Rommy.
Hal itu diungkapkan oleh Gubernur Khofifah kepada awak media di Gedung Grahadi Surabaya, Sabtu (23/3/2019).
Sebelumnya, Rommy mengaku kepada awak media tidak terlibat dalam jual beli jabatan di Kemenag.
Ia mengatakan, apa yang dilakukannya itu hanya meneruskan rekomendasi dari Khofifah dan Kiai Asep untuk melancarkan Haris Hasanuddin menjadi Kepala Kemenag Jatim
Namun, tudingan Rommy dibantah oleh Khofifah.
Menurut Gubernur perempuan pertama Jawa Timur itu, tudingan Rommy adalah hal yang sepenuhnya tidak benar.
"Saya siap untuk menyampaikan klarifikasi ke KPK," tegasKhofifah.