Saham 5 Perusahaan Hiburan Korea Ini Anjlok Akibat Skandal Seks, Ada Artis Langsung Pilih Mundur

TRIBUNKALTENG.COM - Skandal seks yang mengguncang dunia musik Korea Selatan membuat saham lima perusahaan hiburan di negara itu turun drastis.

Perusahaan-perusahaan itu antara lain :

1. YG Entertainment

2. JYP Entertainment

3. SM Entertainment

4. Cube Entertainment

5. FNC Entertainment.

Mengutip CNBC, Kamis (21/3/2019), lima perusahaan hiburan utama Korea Selatan kehilangan nilai 17,52 persen dari 25 Februari hingga pertengahan Maret setelah nilai pasar gabungan mereka turun dari 3,35 triliun won menjadi 2,76 triliun won.

• Terjerat Kasus Video Mesum, Jung Joon Young Bisa Dihukum Penjara Selama 7 Tahun 6 Bulan

• Temuan Kapal Karam Berusia 2.500 Tahun di Sungai Nil Ungkap Kebenaran Tentang Perahu Mesir Kuno

• Hacker Bocorkan Video Mesra Hilda Vitria & Kriss Rendaman di Air, Berpelukan di Alam Terbuka

YG Entertainment, perusahaan yang mengelola Big Bang dan Seungri (salah seorang tersangka skandal), telah memastikan sahamnya anjlok 24,8 persen sejak 25 Februari.

Saham tersebut anjlok setelah selebritas naungannya diinterogasi polisi mengenai keterlibatannya dengan narkoba dan prostitusi.

Masalah ini pertama kali muncul pada akhir Januari ketika media Korea melaporkan bahwa karyawan di Burning Sun, sebuah kelab malam yang saat itu dimiliki oleh Seungri, dituduh menyerang seorang pelanggan.

Kemudian, kasus itu membuka skandal yang lebih besar dan melibatkan banyak pihak.

Pada 11 Maret, laporan menyatakan selebritas itu didakwa menyediakan layanan seksual di kelabnya.

Laporan itu menyebabkan saham YG Entertainment turun 14,1 persen.