Kabar Barito Selatan
Antar Sabu ke Barito Selatan, Warga Pekauman Banjarmasin Ditangkap
Hardani, ditangkap petugas, di jalan Pahlawan, Buntok Kota Kecamatan Dusun Selatan (Dusel) Barito Selatan.
TRIBUNKALTENG.COM, BUNTOK - diduga sebagai kurir sabu, Hardani (48), warga Jalan Sei Pahalau RT 026 RW 006 Kelurahan Pekauman Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin, Kalsel, diringkus aparat kepolisi Barito Selatan, Kalteng.
Hardani, ditangkap petugas, di jalan Pahlawan, Buntok Kota Kecamatan Dusun Selatan (Dusel) Barito Selatan.
Dari yang bersangkutan, polisi mengamankan lima paket narkotika jenis sabu dengan berat sekitar 25 gram, serta satu telepon selular, tisu, satu mobil avanza DA 8185 CB yang kini dijadikan sebagai barang bukti.
• Ditemukan Uang Belasan Juta, Polisi Juga Amankan Barang Bukti Ini dari Pengedar Sabu Kumai
• Ternyata Chelsea Tolak Tawaran Real Madrid Rp 1,8 Triliun untuk Eden Hazard
Keterangan, Kapolres Barsel AKBP Wahid Kurniawan, Selasa (19/3/2019) menjelaskan, penangkapan dilakukan, Minggu (17/3/2019) petang setelah pihak Satreskrim setempat melakukan penyelidikan terhadap pelaku setelah mendapat kabar, membawa barang haram tersebut.
Saat itu pelaku menggunakan mobil avanza putih dari arah Banjarmasin menuju Buntok, sehingga petugas melakukan pembuntutan terhadap mobil yg di bawa pelaku, dan petugas mendapat informasi akurat di dalam mobil tersebut ada narkoba yang akan diantarkan ke pemesan di Buntok.
Saat pelaksanaan penangkapan pelaku, sempat menggegerkan warga yang ada di TKP, karena polisi secara mendadak menghentikan mobil pelaku ditengah jalan.
"Setelah mendapat info tersebut, petugas langsung melakukan penyergapan dan penggeledahan saat mobil masih berada di Jalan Pahlawan, yang disaksikan warga sekitar.Benar saja ternyata pelaku membawa narkotika jenis sabu sebanyak 5 paket dari Banjarmasin," ujarnya.
Saat ditanya, pelaku menerangkan bahwa Narkotika jenis sabu tersebut di bawa dari Banjarmasin di suruh seseorang.
"Saya hanya mengantarkan barang saja ke Buntok, yang dipesan melalui HP, dan diberikan upah satu paket 1 juta jadi lima paket upah akan diterima 5 juta," ujarnya.
Dia juga menjelaskan, pembayaran upah menjadi kurir sabu tersebut dijanjikan akan dibayarkan setelah sabu di terima dan upah akan dibayar oleh pemesan, di Buntok, namun sebelum sabu sampai ke pemesan terlapor sudah di tangkap petugas satuan Reserse Narkoba Polres Barsel.
"Saat ini kurir sabu tersebut masih di proses di Polres," ujarnya. (Tribunkalteng.com/ faturahman)
Tabrak Batang Kayu, KM Zahara Tenggelam di Pelabuhan Pasar Lama Buntok Kalteng |
![]() |
---|
Punya Senjata Api Rakitan untuk Mengancam Warga, Pria di Barsel Ini Dibuat Tak Berkutik |
![]() |
---|
Bandara Sanggu Bakal Bisa Didarati Pesawat ATR, Warga Buntok Tak Perlu Lagi Lewat Syamsudin Noor |
![]() |
---|
Enam Rumah di Bangkuang Buntok Terbakar, Begini Kondisi Para Korban |
![]() |
---|
Bupati Barsel Minta Perusahaan Batu Bara Perbaiki Tiang Fender Jembatan Kalahien yang Ambruk |
![]() |
---|