Ekonomi dan Bisnis
AirAsia Tarik Permanen Penjualan Tiketnya Dari Treveloka, Ini Penjelasan Dirut Air Asia Indonesia
Hilangnya tiket Airasia dari online Traveloka berbuntut ditariknya penjualan tiket oleh Air Asia secara permanen dari online travel agent Traveloka.
TRIBUNKALTENG.COM, JAKARTA - Hilangnya tiket Airasia dari online Traveloka berbuntut ditariknya penjualan tiket oleh Air Asia secara permanen dari online travel agent Traveloka.
Direktur Utama AirAsia Indonesia Dendy Kurniawan mengatakan, penarikan ini meliputi seluruh rute penerbangan di semua jaringan AirAsia secara grup.
Tidak adanya penjelasan resmi dari pihak Traveloka sejak hilangnya tiket AirAsia dalam dua minggu belakangan menjadi alasan mendasar keputusan ditariknya penjualan tiket AirAsia di online travel agent (OTA) yang merupakan salah satu unicorn dalam negeri tersebut.

• Pagi-pagi Hotman Paris Dihubungi Syahrini, Ini Fakta yang Terungkap
• Kemenag Ungkap 165 Madrasah Swasta di Kapuas Terima Dana Bos, Ini Pesan Kasie Pendidikan Madrasah
• Andi Arief Tidur di Kasur Hello Kitty di Penjara, Diduga Terlibat Narkoba
"Hilangnya penerbangan kami tentunya mencederai kerja sama antara AirAsia dan Traveloka. Pihak Traveloka seperti tidak menunjukkan itikad baik. Traveloka menolak memberikan penjelasan resmi meskipun sebelumnya kami telah beberapa kali mencoba meminta klarifikasi," ujar dia ketika memberi penjelasan di Jakarta, Senin (4/3/2019).
Dedy mengatakan, pihak Traveloka telah menunjukkan itikat tidak baik dengan tak kunjung memberi penjelasan. Pihak AirAsia Indonesia juga mengaku kecewa dengan sikap Traveloka yang justru menawarkan pelanggannya untuk membeli tiket maskapai lain ketika tiket AirAsia hilang, alih-alih mengarahkan pelanggan ke laman resmi AirAsia Indonesia.
“Peniadaan beberapa penerbangan AirAsia Indonesia oleh Traveloka menunjukkan dengan jelas sikap diskriminatif dan berat sebelah. Kami mengamati pesan-pesan di media sosial yang disampaikan pelanggan tentang ketidaktersediaan tiket AirAsia justru direspons dengan rekomendasi dari Traveloka untuk memesan tiket maskapai lain,” jelas Dedy.
Sebagai catatan, hilangnya tiket AirAsia dari Traveloka untuk pertama kalinya terjadi tanggal 14-17 Februari 2019, yang bertepatan dengan masa peningkatan taraf (upgrade) sistem pemesanan pada tanggal 16 Februari 2019 yang berlangsung selama 13 jam.
• Warga Negara China, Inggris dan Lebanon Masuk DPT Pemilu 2019
• Uya Kuya Bongkar Curhatannya Sebelum Umrah, Luna Maya Tunjukkan Ini Usai Syahrini Reino Menikah
Traveloka kemudian merujuk pada 13 jam masa perbaikan ini sebagai alasan hilangnya penerbangan AirAsia dari situs mereka ketika menjawab pertanyaan pelanggan.
Namun, penerbangan AirAsia kembali hilang untuk yang kedua kalinya dari Traveloka tanpa penjelasan pada 2 Maret 2019 jauh setelah upgrade sistem AirAsia selesai.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "AirAsia Tarik Secara Permanen Seluruh Penjualan Tiketnya dari Traveloka"
Wings Air Layani Rute Baru Banjarmasin-Sampit, Tarif Hanya Rp 254.400 |
![]() |
---|
Xpress Air Buka Rute Banjarmasin-Pangkalanbun, Terbang Perdana 16 Desember 2020 |
![]() |
---|
Premium Dihapus di Jawa, Pertamina Belum Pastikan Berlaku di Wilayah Kalimantan |
![]() |
---|
Mulai 2010 Materai Rp 6.000 dan Rp 3.000 Tak Laku Lagi, Bea Materai Diganti Rp 10 Ribu |
![]() |
---|
HARGA Emas Antam di Pegadaian Rabu 26 Agustus 2020, 1 Gram Rp 1.069.000 |
![]() |
---|