Kurs Dollar Hari Ini
Rupiah Hari Ini Melemah, Berikut 6 Mata Uang Asing yang juga Anjlok dari Kurs Dollar Hari Ini
Rupiah Hari Ini Melemah, Berikut 6 Mata Uang Asing yang juga Anjlok dari Kurs Dollar Hari Ini
TRIBUNKALTENG.COM, NEW YORK - Rupiah Hari Ini Melemah, Berikut 6 Mata Uang Asing yang juga Anjlok dari Kurs Dollar Hari Ini.
Pada Rabu (4/9/2018) kurs Dollar AS menguat terhadap rupiah yang melemah.
Baca: Rupiah ke Dollar Menguat, Kurs Dollar Terhadap Rupiah di Bawah Rp 14.900, Versi Google Rp 14.902.55
Hingga Rabu sore, rupiah hari ini masih melemah di angka 1 Dolar sama dengan Rp 15.023.
Baca: Ratna Sarumpaet Sindir Jokowi Soal Rupiah Melemah & Harga Dollar Menguat, Masih Mau 2 Periode?
Itu merupakan nilai tukar rupiah terhadap Dollar AS yang tertera pada mesin pencarian Google.
Ini merupakan nilai tukar rupiah level terendah sejak krisis 1998.
Namun, bukan cua rupiah yang mengalami pelemahan terhadap kurs Dollar AS.
Baca: Karni Ilyas Buka-bukaan Soal Indonesia Lawyers Club (ILC) Batal Tayang Pekan Lalu, Tidak Diperkusi
Sama seperti rupiah, sejak Selasa (3/9/2018) hingga Rabu (4/9/2018) mata uang negara-negara berkembang turut melemah.
Dikutip dari kompas.com, ada enam negara yang mata uang anjlok cukup parah hingga Rabu bahkan hingga menyentuh rekor terendah baru.
Mengutip CNBC, nilai tukar rupiah adalah salah satu yang berkinerja terburuk pada perdagangan hari ini.
Rupiah amblas ke level terendahnya dalam 20 tahun pada Selasa (4/9/2018), yakni pada posisi Rp 14.940. Rabu siang, rupiah bertengger pada level Rp 14.933 per dollar AS.
Baca: Kurs Dolar Hari Ini Tembus Rp 15.023 Versi Google, Sujiwo Tejo : Malah Bagus Jadi Membumi
Angka tersebut melemah 2 poin atau 0,01 persen dibandingkan posisi pada pembukaan perdagangan, yakni Rp 14.925 per dollar AS.
Sementara itu, nilai tukar peso Argentina anjlok sekitar 3 persen hari ini.
Pada pekan lalu saja, peso Argentina terjun bebas 16 persen dan sepanjang tahun ini telah merosot nilainya sebesar hampir 50 persen.
Tidak hanya itu, pada hari ini nilai tukar rupee India juga anjlok ke level terendahnya untuk hari ketujuh berturut-turut ke level 71,78 per dollar AS.
Baca: Rupiah Tembus Rp 15 Ribu per Dolar, Begini Cuitan Para Tokoh
Adapun nilai tukar lira Turki juga merosot, melanjutkan pelemahan yang telah terjadi selama beberapa waktu terakhir.
Kemudian, nilai tukar rand Afrika Selatan juga anjlok sekitar 3 persen.
Pelemahan ini menyusul data ekonomi yang menunjukkan bahwa ekonomi negara tersebut telah memasuki resesi.
Meskipun demikian, para analis menyatakan investor tidak perlu panik hanya karena sentimen negatif ini.
Baca: Pasutri Nekat Tenggak Minuman Racun Hingga Tewas Bareng di Lapas, Murni Bunuh Diri?
Karine Hirn dari East Capital mengungkapkan, tekanan ini sebagian diatribusikan dengan penguatan dollar AS dan kenaikan harga minyak, namun demikian, isu sebenarnya adalah sentimen para trader.
"Kita jangan melupakan itu, secara umum, negara-negara berkembang sangat terekspos kepada sentimen karena banyak investor berasal dari luar negeri dan bukan investor domestik," ungkap Hirn. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "6 Mata Uang Negara Berkembang Jeblok Hari Ini"