Satu-Satunya di Indonesia, Pemilik Kawasaki H2 Carbon Ini Ternyata Pengusaha Asal Kalimantan

TRIBUNKALTENG.COM - Kawasaki menghebohkan dengan produksi motor gede (moge) edisi terbatas, H2 Carbon.

Diproduksi hanya 120 unit di dunia, Indonesia hanya mendapatkan 1 unit dengan nomor serial 72.

Di Indonesia harga Ninja H2 Carbon dibanderol harga OTR (On The Road) Rp 835 juta atau nyaris Rp 1 miliar.

Nah, ternyata harga Ninja H2 Carbon di luar negeri jauh lebih murah.

Baca: Ternyata Begini Wajah Asli Bu Dendy, Istri Sah yang Hujani Pelakor dengan Uang

Seperti di Inggris, motor ini dibanderol dengan harga 27.999 EURO sudah termasuk pajak dan biaya pengiriman.

Jika dikalkulasi dengan kurs EURO ke Rupiah saat ini, harganya menjadi Rp 471 jutaan.

Harganya hampir 40 % lebih murah dibandingkan harga Ninja H2 Carbon di Indonesia.

Hal ini dikarenakan regulasi yang berlaku di Indonesia untuk motor besar memang berbeda.

Motor dengan kapasitas mesin di atas 500 cc akan masuk ke dalam kelompok barang mewah.

Artinya, setiap motor bermesin di atas 500 cc akan dikenakan pajak barang mewah sebesar 125 %.

Baca: Mau Kredit Motor Baru? Perhatikan Hal Ini Sebelum Dibikin Puyeng

Tak heran kalau harga moge di Indonesia bisa 2 kali lipat lebih mahal dari negara-negara lain di dunia.

Lalu apa keistimewaan Kawasaki H2 Carbon?

Dilansir KompasOtomotif memilah beberapa poin pembeda yang membuat banderol H2 Carbon terkerek jauh. Paling utama, penambahan karbon fiber pada fairing atas, tipe highly rigid, lightweight CFRP (Carbon-Fiber Reinforced Polymer). Sekilas mirip Ninja H2R.

Motor ini juga dilengkapi dengan cat spesial silver-mirror dengan aksen matte element. Rangka dibedakan dengan warna hijau. Sekali lagi, gaya ini membuatnya sepintas seperti Ninja H2R.

Setiap Ninja H2 Carbon dilengkapi dengan serial number plate, karena hanya 120 unit saja yang diproduksi di dunia. Indonesia mendapatkan 5 unit.

Baca: Video Habib Rezieq Bersiap Meninggalkan Arab Saudi Beredar

Posisi handel gas lebih tinggi 20 mm dari setang standar clip-on. Ini mendukung kenyamanan yang lebih jika dibandinkan dengan versi standar.

Tambah enak lagi dikendarai dengan adanya Bar-end yang lebih berat, meredakan getaran pada handlebar, sehingga meningkatkan faktor asyik berkendara di jalan raya.

Kini Ninja H2 Carbon dilengkapi dengan slipper clutch, teknologi yang diaplikasi dari ajang balap yang mampu membuat roda belakang tetap menapak di jalan saat dilakukan penurunan gigi mendadak untuk menghindari gejala roda melompat atau tergelincir. Pengaplikasian slipper clutch ini juga membantu memperingan pengoperasian tuas kopling.

Sebagai perbandingan harga, Ninja H2 standar dijual Rp 660 juta. Sedangkan H2 Carbon melesat Rp 820 juta. Tipe H2R yang semaki terbatas, sudah mencapai level Rp 1 miliar.

Baca: Ibu Kota Afrika Selatan Kesulitan Air, Penduduknya Bakal Dijatah 25 Liter Per Hari

Sementara dilansir fanpage Kawasaki Motor Indonesia, Selasa, 20 Februari 2018, model Ninja H2 Carbon merupakan sebuah model limited edition,

Di dunia hanya ada 120 unit, Indonesia kebagian 1 unit. Disebut “carbon” karena memiliki carbon-fiber pada fairing atas dengan menggunakan highly rigid, lightweight CFRP (Carbon-Fiber Reinforced Polymer) sehingga membuatnya mirip dengan Ninja H2R. Selain itu juga ada penambahan electronic package Kawasaki yang paling canggih dan suspensi belakang dari Ohlins TTX rear shock.

Motor ini juga dilengkapi dengan special paint silver-mirror, matte element, serta frame berwarna hijau. Mirip Ninja H2R.

Setiap Ninja H2 Carbon Model dilengkapi dengan serial number plate, karena hanya 120 unit saja yang diproduksi di dunia. Indonesia hanya mendapatkan 1 unit, dengan nomor serial 72.

Posisi handle grips lebih tinggi 20 mm dari standart clips-on.

Bar-end yang lebih berat meredakan getaran pada handlebar, sehingga meningkatkan kenyamanan saat berkendara di jalan raya.

Baca: Mau Kredit Motor Baru? Perhatikan Hal Ini Sebelum Dibikin Puyeng

Kini Ninja H2 Carbon dilengkapi dengan slipper clutch. Slipper clutch adalah teknologi yang diaplikasi dari ajang balap yang mampu membuat roda belakang tetap menapak dijalan saat dilakukan penurunan gear mendadak untuk menghindari gejala roda melompat atau tergelincir. Pengaplikasian slipper clutch pada Ninja H2 Carbon juga membantu memperingan pengoperasian tuas kopling.

Ninja H2 Carbon dibanderol dengan harga Rp 835.000.000 dan telah diboyong oleh pengusaha asal Kalimantan bernama Amin Andrianto.