Klarifikasi PO Bus Safari Dharma Raya Terkait Kecelakaan Maut di Tol Cipali
Pihak PO Safari Dharma Raya mengklarifikasi kecelakaan maut di Tol Cipali, Majalengka, Jawa Barat, Senin (17/6/2019) dinihari WIB, tidak dialami unit
TRIBUNKALTENG.COM, SEMARANG - Pihak PO Safari Dharma Raya mengklarifikasi kecelakaan maut di Tol Cipali, Majalengka, Jawa Barat, Senin (17/6/2019) dinihari WIB, tidak dialami unit bus milik perusahaan tersebut.
Bagian Collection PO Safari Dharma Raya, Budi Hartomo, menyatakan tabrakan beruntun yang melibatkan empat mobil itu tidak memiliki kaitan dengan bus yang dioperasikan perusahaannya.
"Bukan (bus) kami, mungkin punya perusahaan lain yang punya nama mirip. Kalau PO Safari Dharma Raya pusatnya di Temanggung. Pelat bus kami pasti AA atau kalau tidak pelat B Jakarta, tidak berpelat H atau eks-Karesidenan Semarang," jelas Budi kepada Tribunjateng.com.
Sebelumnya kepolisian menyebutkan bus Safari Dharma Raya termasuk yang mengalami kecelakaan karambol.
• Zodiak Cinta Selasa 18 Juni 2019 : Leo Kesepian, Aries Pun Sendirian, Benteng Tinggi Halangi Gemini
• Ramalan Zodiak Selasa 18 Juni 2019: Sikap Keras Cancer, Kesehatan Taurus, Masalah Keuangan Capricorn
• 12 Tewas dan 37 Luka di Kecelakaan Maut Tol Cipali, Gara-gara Sopir Bus Tiba-tiba Diserang Penumpang
• Hanya Dipasangi Selang Infus, Ini Kabar Terkini Agung Hercules yang Divonis Kanker Otak Stadium 4
• Kecelakaan Lalu Lintas di G Obos dan Jl Tjilik Riwut, Dua Warga Palangkaraya Tewas Dalam Sehari
Tabrakan beruntun itu terjadi di kilometer 150 arah Jakarta.
Dikutip dari Tribun Jabar, kecelakaan beruntun ini bermula dari bus Safari berpelat nomor H1469CB yang melaju di Tol Cipali dari arah Jakarta menuju Cirebon.
Bus masuk ke jalur lain sehingga menabrak kendaraan yang berada di depannya.
Ada tiga kendaraan yang kena imbasnya.
Pertama, Toyota Kijang Inova B-168-DIL.
Kedua, Mitsubishi Xpander B-8137-PI
Ketiga, truk berplat nomor polisi R-1436-ZA.
Tabrakan beruntun tersebut mengakibatkan sebanyak 12 orang dinyatakan meninggal dunia.
Sementara itu, dua korban mengalami luka berat.
Lalu, 10 korban mengalami luka ringan.
Para korban pun langsung dibawa ke rumah sakit.
Korban yang terluka dilarikan ke Rumah Sakit Mitra Plumbon, Cirebon.
Kemudian korban meninggal dunia dibawa ke Rumah Sakit Cideres, Majalengka.
Kasat Lantas Polres Majalengka AKP Atik Suswanti menyatakan, hingga kini pihaknya masih melakukan penanganan terhadap korban. (tribunjateng/idy)
Artikel ini telah tayang di Tribunjateng.com