Breaking News

Bisnis dan Ekonomi

Publik Tak Siap dengar Kabar Perusahaan Teh Celup Sariwangi Bangkrut

Kabar bangkrutnya perusahaan Teh Celup Sariwangi, membuat publik terhenyak.

Editor: Mustain Khaitami
Instagram/sariwangi_id
Perusahaan teh celup Sariwangi dinyatakan bangkrut pada Rabu (17/10/2018). 

TRIBUNKALTENG.COM - Kabar bangkrutnya perusahaan Teh Celup Sariwangi, membuat publik terhenyak.

Tentu saja kabar pailitnya perusahaan pencetus teh celup di Indonesia ini membuat terkejut banyak pihak.

Dilansir Tribunnews dari Kompas.com, Majelis Hakim Pengadilan Niaga Jakarta Pusat mengabulkan pembatalan homologasi dari PT Bank ICBC Indonesia, selaku kreditur, terhadap Sariwangi Agricultural Estate Agency dan Maskapai Perkebunan Indorub Sumber Wadung.

Dikutip Kamus Besar Bahasa Indonesia, homologasi adalah pengesahan oleh hakim atas persetujuan antara debitur dan kreditur untuk mengakhiri kepailitan.

Baca: Penerimaan CPNS 2018, Ini Kisi-Kisi Soal Tes CPNS Usai Lolos Verifikasi Administrasi

Baca: Update CPNS, Tetap Cek Berkala Pengumuman Seleksi Administrasi di Sscn.bkn.go.id

Baca: Para Petinggi NU Kalteng Bakal Sarungan Hari Santri

Itu berarti dua perusahaan teh yang disebutkan tersebut telah resmi menyandang status pailit.1

"Mengabulkan permohonan pembatalan perdamaian atau homologasi dari pemohon (ICBC), menyatakan perjanjian homologasi batal, menyatakan termohon 1 (Sariwangi), dan termohon 2 (Indorub) pailit dengan segala akibat hukumnya," kata Ketua Majelis Hakim Abdul Kohar saat membacakan amar putusan, Selasa (16/10/2018) di Pengadilan Niaga Jakarta Pusat.

Mendengar kabar ini, Instagram resmi Sariwangi dibanjiri komentar dari para warganet.

Pada unggahan Sariwangi tertanggal 15 Juni 2018, warganet menyatakan tidak rela jika perusahaan teh kesayangan mereka harus pailit.

sariwangi_id
instagram.com/sariwangi_id

instagram.com/sariwangi_id
"Duh jangan pailit lah bakal kangen tehnya."

"Sangat di sayangkan, hegemoni Sariwangi yang dulu sangat digdaya kini telah memudar. #savesariwangi."

"Goodbye :) teh andalanku."

"Sedih, Sariwangi plis dont die."

"Sedih aku tuh. Gak siap ganti ke merek lain."

Pailitnya Sariwangi ini disebabkan karena adanya masalah keuangan yang mulai terlihat pada 2015 silam.

Sariwangi dan perusahaan afiliasinya, Maskapai Perkebunan Indorub Sumber Wadung, terjerat utang hingga Rp 1,5 triliun ke sejumlah kreditur.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved